Lebih tepatnya di tahun 2018, Indonesia memiliki 32.000 kasus kanker serviks, kedua terbanyak setelah kanker payudara.
Penyebabnya rata-rata terbanyak karena infeksi Human Papillomavirus atau HPV.
"HPV itu adalah virus yang memiliki banyak tipe atau banyak jenis.
"Ada tipe 11, ada tipe enam, tipe 18, tipe 16 nah itu adalah tipe-tipe virus yang bisa menimbulkan kanker mulut rahim."
"Jadi secara tidak langsung kanker serviks itu disebabkan oleh infeksi atau virus," jelas dr. Ivander R. Utama, F.MAS, SpOG, MSc.
Umumnya, HPV pun bisa dengan mudah berpindah dari satu orang ke orang lainnya dengan berhubungan intim.
Apakah orang dengan infeksi menular seksual sudah pasti punya kanker serviks?
Beliau mengatakan bahwa infeksi menular seksual itu penyebabnya cukup banyak, mulai dari bakteri, jamur, hingga virus.
Sehingga kita tidak bisa mengidentifikasi infeksi menular seksual dengan kanker serviks.
"Kita tidak bisa mengidentifikasikan infeksi menular seksual dengan kanker serviks.
Karena infeksi menular seksual bisa saja tidak disertai dengan kanker serviks.
Penulis | : | Rachel Anastasia |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar