GridHEALTH.id - Stroke adalah penyakit pembuluh darah otak, datang tidak tiba-tiba. Hanya saja geja dan tandanya seringkali kita semua baikan, karena ketidaktahuan.
Padahal jika gejala stroke kita ketahui, ketika muncul bisa segera memeriksakan diri ke dokter dan terhindar dari penyakit kronis stroke.
Dengan bahasalain, jika gejala stroke diketahui, maka kita atau keluarga dan kerabat mengalaminya, mereka bisa diselematkan dari penyakit stroke.
Definisi menurut WHO, Stroke adalah suatu keadaan dimana ditemukan tanda-tanda klinis yang berkembang cepat berupa defisit neurologik fokal dan global, yang dapat memberat dan berlangsung lama selama 24 jam atau lebih dan atau dapat menyebabkan kematian, tanpa adanya penyebab lain yang jelas selain vascular.
Stroke merupakan penyakit yang menyebabkan kematian kedua di dunia (Mansour, 2021). Selain itu, angka kematian akibat stroke mencapai 21,1% di Indonesia (Balitbangkes 2014). Stroke juga menjadi penyebab utama kecacatan pada dewasa.
Baca Juga: Pagi Hari Boleh Makan Gorengan, Tapi Malam Jangan, Ada Risiko Stroke
Penting diketahui, strok disebabkan oleh suplai darah ke bagian otak yang terputus. Ini sering disebabkan oleh gumpalan darah atau pecahnya pembuluh darah.
Stroke terjadi apabila pembuluh darah otak mengalami penyumbatan atau pecah.
Akibatnya sebagian otak tidak mendapatkan pasokan darah yang membawa oksigen yang diperlukan sehingga mengalami kematian sel/jaringan.
Beberapa tanda dan gejala yang muncul akibat serangan stroke adalah kelemahan pada wajah, tangan, atau kaki terutama pada sesisi bagian tubuh, gangguan bicara, rabun, sakit kepala, pusing, vertigo, dan kehilangan keseimbangan.
Agar penanganan stroke dapat optimal, masyarakat perlu memahami bagaimana cara mengenali gejala stroke sejak dini.
Baca Juga: Beginilah Cara yang Cepat dan Mudah Menghilangkan Panu di Badan
Source | : | RSUP Dr Sardjito,GridHEALTH-stroke |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar