GridHEALTH.id - Begini tips minum obat asam lambung saat sedang berpuasa dan tidak mengganggu ibadah.
Puasa jadi salah satu ibadah yang wajib dijalankan oleh umat Muslim di seluruh dunia.
Puasa berarti menahan rasa haus dan lapar selama belasan jam.
Kebiasaan inilah jadi salah satu tantangan untuk seseorang yang memiliki penyakit tertentu.
Salah satunya bagi mereka yang mengidap penyakit asam lambung.
Puasa di bulan Ramadan dapat meningkatkan kesehatan seseorang, namun jika pola makan tidak diikuti dengan benar, seseorang rentan terkena beberapa penyakit yang berkaitan dengan kesehatan pencernaan.
Gejala dispepsia yang sering ditemui selama bulan Ramadan termasuk GERD, gangguan pencernaan, kembung dan mulas, terutama setelah makan terlalu banyak saat berbuka puasa atau sahur.
Penyakit asam lambung atau dikenal dengan Gastroesophageal Reflux Disease (GERD), ditandai dengan nyeri pada ulu hati atau sensasi terbakar di dada akibat naiknya asam lambung menuju kerongkongan.
Biasanya, kondisi ini disebabkan karena tidak berfungsinya Lower Esophageal Sphincter (LES), otot lambung penutup organ tersebut hingga akhirnya asam lambung kembali naik menuju kerongkongan.
Asam lambung ini jadi salah satu masalah pencernaan yang membuat tidak nyaman.
Melansir dari rspondokindah.co.id, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan bagi para penyintas asam lambung jika tetap ingin berpuasa:
Baca Juga: Apakah Aman Bagi Pengidap Asam Lambung Minum Susu? Cek Penjelasannya
Source | : | Khaleejtimes.com,Rspondokindah.co.id |
Penulis | : | Magdalena Puspa |
Editor | : | Poetri Hanzani |
Komentar