Pertama, penderita asam urat sebaiknya mengonsumsi ikan tongkol dalam porsi yang kecil dan tidak terlalu sering.
Sebaiknya konsumsi ikan tongkol tidak lebih dari dua kali seminggu. Jumlah ini sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh, tanpa meningkatkan kadar asam urat secara signifikan.
Kedua, penderita asam urat sebaiknya memilih ikan tongkol yang masih segar dan tidak diasinkan. Proses pengasinkan dapat meningkatkan kadar purin pada ikan. Sebaiknya pilih ikan tongkol yang masih segar dan langsung dimasak tanpa proses pengasinkan.
Ketiga, penderita asam urat sebaiknya mengonsumsi ikan tongkol dengan cara yang sehat. Hindari menggoreng ikan tongkol dan lebih baik memilih cara memasak yang sehat seperti dikukus atau dipanggang. Dengan cara ini, nutrisi di dalam ikan tetap terjaga, dan kandungan lemak di dalam ikan dapat berkurang.
Keempat, penderita asam urat sebaiknya mengonsumsi ikan tongkol dengan porsi nasi yang kecil dan banyak sayuran. Nasi dan sayuran dapat membantu menyeimbangkan nutrisi dan mengurangi efek buruk dari konsumsi ikan tongkol.
Dalam kesimpulannya, penderita asam urat masih dapat mengonsumsi ikan tongkol, namun dengan cara yang tepat dan terbatas.
Penderita asam urat sebaiknya mengonsumsi ikan tongkol dalam jumlah yang terbatas dan tidak terlalu sering, memilih ikan tongkol yang segar dan tidak diasinkan, mengonsumsi ikan tongkol dengan cara yang sehat seperti dikukus atau dipanggang, serta mengimbangi konsumsi ikan tongkol dengan porsi nasi yang kecil dan banyak sayuran.
Dalam hal ini, konsultasi dengan dokter atau ahli gizi sangat dianjurkan untuk menentukan jumlah dan frekuensi konsumsi ikan tongkol yang tepat bagi penderita asam urat.
Selain itu, penderita asam urat juga disarankan untuk menjaga berat badan yang sehat, menghindari konsumsi alkohol, dan meningkatkan aktivitas fisik untuk mengelola kondisi asam urat.
Secara keseluruhan, konsumsi ikan tongkol bagi penderita asam urat masih dapat dilakukan, namun harus dengan cara yang tepat dan terbatas.
Konsumsi ikan tongkol tidak boleh dihindari sama sekali karena ikan tongkol mengandung nutrisi penting seperti protein, omega-3, dan vitamin D yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh.
Source | : | National Human Genome Research Institute |
Penulis | : | David Togatorop |
Editor | : | David Togatorop |
Komentar