GridHEALTH.id - Bagi para penyintas, kenali efek samping kemoterapi yang bisa terjadi pada tubuh.
Kemoterapi merupakan prosedur medis menggunakan obat berbahan kimia kuat.
Biasanya prosedur ini dilakukan untuk mengobati kanker.
Selain itu, kemoterapi juga digunakan untuk mengatasi berbagai penyakit lainnya.
Misalnya seperti lupus, vaskulitis, penyakit yang berkaitan dengan sumsum tulang belakang, hingga psoriasis arthritis.
Kemoterapi dapat menyebabkan dampak atau efek samping tertentu pada tubuh.
Karena itu, ketahui dulu dampak yang dapat dialami tubuh saat menjalani kemoterapi.
Mengutip Healthline, obat kemoterapi bertujuan untuk membunuh sel kanker, tetapi di saat yang sama juga dapat merusak sel sehat dalam tubuh.
Itu yang menyebabkan berbagai rasa sakit muncul sebagai efek samping kemoterapi.
Tingkat keparahan efek samping bergantung pada kesehatan secara keseluruhan; stadium kanker; dan jenis dan jumlah perawatan kemoterapi yang diterima.
Banyak efek samping kemoterapi hilang segera, tetapi beberapa dapat berlanjut selama berbulan-bulan, bertahun-tahun, atau mungkin tidak pernah hilang.
Baca Juga: Besaran Biaya Kemoterapi Kanker di Rumah Sakit Dharmais Jakarta
Source | : | Nhs.uk,Everydayhealth,Macmillan Cancer Support |
Penulis | : | Magdalena Puspa |
Editor | : | Poetri Hanzani |
Komentar