Mineral ini membentuk dismutase superoksida, beberapa antioksidan paling kuat di dalam tubuh.
Antioksidan membantu melawan radikal bebas yang merusak sel.
Kemoterapi dapat memicu sejumlah efek samping, termasuk mulut kering, perubahan rasa, kelelahan, sariawan, dan mual.
Ini bisa membuat makan menjadi sulit atau tidak menarik.
Mengetahui makanan apa yang harus dimakan, seperti makanan hambar untuk sariawan dan tekstur basah atau lembut untuk mulut kering, dapat membantu menyehatkan tubuh saat menjalani pengobatan kanker.
Mempraktikkan keamanan makanan juga penting untuk menurunkan risiko keracunan makanan.
Namun, jika mengalami kesulitan mengunyah atau menelan selama perawatan, bicarakan dengan dokter yang menanganinya.
Baca Juga: Perlu Diketahui, Kenali Efek Samping Kemoterapi Selain Rambut Rontok
Source | : | Healthline |
Penulis | : | Magdalena Puspa |
Editor | : | Poetri Hanzani |
Komentar