Namun, apakah rempah yang satu ini benar-benar mempunyai khasiat dalam meredakan gejala asam urat?
Melansir laman Health Benefits Times, jahe merah memang mempunyai manfaat bagi penderita asam urat, terutama dalam membantu meredakan peradangan di tubuh sekaligus rasa nyeri.
Studi bahkan menunjukkan, sifat anti-inflamasi yang dimiliki oleh rempah ini, mempunyai keefektivitasan yang lebih dibandingkan dengan obat anti peradangan yang lainnya.
Khasiat tersebut juga didukung oleh kandungan senyawa aktif yang terdapat pada bumbu dapur yang satu ini.
Senyawa aktif yang mampu mengurangi peradangan dan nyeri pada jahe merah di antaranya gingerol, gingerdione, zingeron, dan oleoresin.
Dengan berkurangnya peradangan di tubuh, maka aliran darah lebih sehat dan sekaligus bisa menghilangkan penumpukan asam urat di persendian.
Lantas, bagaimana cara mengonsumsi jahe merah untuk asam urat?
Dikutip dari Kontan (13/10/2021), manfaat dari rempah ini bisa didapatkan dengan mengonsumsinya sebagai wedang jahe.
Cara membuatnya yakni cuci jahe merah dan geprek. Kemudian, rebus dengan air hingga mendidih dan minum selagi hangat.
Bisa juga dengan menyeduh jahe merah dengan segelas air hangat. Minum secara teratur untuk mendapatkan khasiatnya secara maksimal.
Namun perlu diingat, pengobatan dengan bahan alami ini hanya berperan sebagai tambahan saja. Pengobatan medis tetap harus dilakukan dan apabila gejalanya tak kunjung membaik, segera periksa ke dokter. (*)
Baca Juga: Apakah Boleh Nyeri Asam Urat Dipijat? Ini Penjelasan Ahlinya
Source | : | Mayo Clinic,Health Benefits Times |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Poetri Hanzani |
Komentar