Berlari memiliki efek positif dalam mengurangi risiko penyakit kronis seperti diabetes, tekanan darah tinggi, dan penyakit jantung.
Aktivitas fisik yang teratur seperti berlari membantu menjaga berat badan yang sehat, mengontrol gula darah, serta meningkatkan sensitivitas insulin. Hal ini dapat mengurangi risiko terkena diabetes tipe 2.
Selain itu, berlari juga dapat mengurangi tekanan darah, menurunkan kadar kolesterol jahat, dan memperbaiki profil lipid dalam darah, yang semuanya berkontribusi terhadap kesehatan jantung.
Selain untuk kesehatan fisik, manfaat berlari juga bisa dirasakan oleh mental. Berlari dapat membantu mengurangi stres, meningkatkan mood, dan mengurangi gejala depresi dan kecemasan.
Saat berlari, tubuh melepaskan endorfin, yang dikenal sebagai "hormon kebahagiaan", yang dapat memberikan perasaan senang dan relaksasi.
Aktivitas fisik ini juga dapat meningkatkan kepercayaan diri dan mengurangi risiko gangguan tidur.
Olahraga lari juga dapat meningkatkan kekuatan otot, daya tahan, dan ketahanan fisik secara keseluruhan.
Dengan berlari secara konsisten, tubuh akan beradaptasi dengan beban fisik yang semakin berat, dan otot-otot akan berkembang untuk menangani tuntutan tersebut.
Hal ini akan membuat Anda lebih kuat dan mampu menjalani aktivitas sehari-hari dengan lebih baik.
Manfaat kesehatan yang terakhir berhubungan dengan berat badan, karena dapat efektif dalam membakar kalori.
Bila rutin melakukannya, olahraga ini akan sangat membantu meningkatkan defisit kalori dan membakar lemak tubuh. Ini juga akan membantu menurunkan berat badan atau menjaga berat badan yang sehat. (*)
Baca Juga: Rutin Lakukan 30 Menit di Pagi Hari, Berikut Manfaat Jalan Kaki Bagi Kesehatan
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Poetri Hanzani |
Komentar