GridHEALTH.id - Orang-orang berusia muda juga harus selalu memerhatikan kadar kolesterol.
Pasalnya, ancaman kolesterol tinggi tidak hanya untuk orang-orang berusia lanjut saja, tapi juga usia muda.
Kolesterol adalah zat yang dibuat oleh hati, yang diperlukan untuk memproduksi hormon, vitamin D, dan mendukung pencernaan.
Mempunyai bentuk mirip lemak, terdapat dua jenis kolesterol yakni HDL (high-density lipoprotein) atau kolesterol baik dan LDL (low-density lipoprotein) atau kolesterol jahat.
Seperti yang diketahui, batasan kadar kolesterol di dalam darah ditentukan oleh banyak faktor, salah satunya adalah usia.
Mengutip Baptist Health, bagi seseorang berusia 20 tahun, normalnya kolesterol total berkisar di bawah 200 mg/dL.
Sedangkan kadar kolesterol jahat seharusnya kurang dari 100 mg/dL dan untuk kolesterol baik, normalnya lebih dari 45 mg/dL.
Apabila kolesterol total lebih dari 240 mg/dL dan LDL di atas 160 mg/dL, maka kondisi tersebut membutuhkan perhatian khusus karena dapat membahayakan kesehatan.
Bila kolesterol sejak usia muda menumpuk di arteri, maka saat sudah berusia lanjut, risiko terkena penyakit kardiovaskular semakin besar.
Pemicu kolesterol usia muda yang utama mengutip Medline Plus, adalah riwayat kolesterol tinggi dalam keluarga.
Apalagi jika salah satu atau bahkan kedua orangtua mempunyai tingkat kolesterol yang tinggi.
Baca Juga: Cara Merebus Daun Salam untuk Atasi Asam Urat dan Kolesterol
Source | : | baptisthealth.com,Medline Plus |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Poetri Hanzani |
Komentar