"Beta-glucan adalah serat larut yang sangat bermanfaat bagi kesehatan. Bisa membantu untuk nurunin kolesterol jahat. Jadi, seratnya mengikat kolesterol yang ada di aliran darah," kata dokter Diana kepada GridHEALTH, Kamis (19/10/2023).
Selain itu, serat di oatmeal juga bisa membuat kenyang lebih lama. Sehingga cocok bagi yang sedang berusaha menurunkan massa lemak atau menurunkan berat badan.
Karena efek kenyang lebih lama tersebut, membuat total kalori yang dimakan jumlahnya berkurang.
Manfaat oatmeal lainnya yakni baik untuk bakteri yang ada di saluran cerna dan membuat sistem pencernaan lebih sehat.
"Kalau pencernaan kita sehat, biasanya imunitas juga akan membaik. Jadi manfaat dari oat sangat banyak, selain serat juga ada vitamin dan mineral yang banyak dan bervariasi," jelasnya.
Kendati demikian, konsumsi oatmeal berlebihan juga kurang baik bagi kesehatan dan tidak disarankan.
Pasalnya meskipun bermanfaat untuk kesehatan, tapi jika tidak dikonsumsi secara berlebihan dapat menimbulkan efek samping yang negatif.
"Karena seratnya tinggi akhirnya kalau dikonsumsi secara berlebihan maksudnya banyak atau sering, bisa enggak nyaman. Kembung, begah, karena seratnya terlalu banyak," ujar dokter Diana.
Apalagi saat sehari-hari mengonsumsinya, asupan air tidak tercukupi. Masalah kesehatan seperti sembelit, berisiko terjadi.
"Jika tidak diimbangi dengan asupan (air) yang cukup, jadi misalnya makan oatmeal tapi air minumnya kurang. Itu feses (yang harusnya) lebih lunak malah jadi bulky, (akhirnya) semebelit," jelasnya.
"Intinya gitu, enggak boleh terlalu berlebihan juga, semua dimakan harus sesuai dengan porsinya," pungkasnya. (*)
Baca Juga: Susu Gandum, Alternatif Baru Bagi yang Alami Intoleransi Laktosa
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar