Kondisi kulit kering dapat memengaruhi sistem imun dan meningkatkan risiko penyakit autoimun, seperti:
- Lupus: Penyakit autoimun ini dapat memengaruhi kulit, menyebabkan rasa sakit, ruam, dan kulit yang kering.
- Skleroderma: Gangguan ini dapat menyebabkan perubahan pada kulit, termasuk kulit kering dan ketidaknyamanan.
Kulit kering juga berkontribusi pada penuaan dini, menyebabkan garis halus dan kerutan.
Kulit yang kering kurang elastis dan rentan terhadap kerusakan akibat paparan lingkungan, seperti sinar UV matahari.
Pilih pelembap yang sesuai dengan jenis kulit Anda dan gunakan secara teratur.
Oleskan pelembap setelah mandi untuk menjaga kelembapan kulit.
Mandi air panas dapat menghilangkan minyak alami kulit, sehingga hindarilah mandi dengan air panas terlalu sering.
Gunakan sabun ringan dan hindari penggunaan produk pembersih yang mengandung alkohol.
Kehilangan cairan dapat menyebabkan kulit kering.
Pastikan untuk minum cukup air setiap hari.
Baca Juga: 5 Tanda Diabetes pada Kulit, Jangan Diam Saja Kalau Mulai Muncul Kondisi Ini
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar