GridHEALTH.id - Jeruk pecel atau dikenal juga sebagai jeruk nipis, merupakan salah satu jenis jeruk yang kaya akan manfaat bagi kesehatan.
Jenis jeruk ini sering digunakan sebagai bahan utama dalam pembuatan minuman segar atau sebagai bumbu dalam masakan.
Jeruk ini mengandung berbagai nutrisi penting yang baik untuk kesehatan tubuh, beberapa di antaranya:
* Vitamin C
* Vitamin A
* Serat
* Mineral
* Antioksidan
Kandungan nutrisinya yang beragam itulah, yang membuat bahan alami ini baik untuk kesehatan tubuh.
Berikut adalah sederet manfaat bahan alami jeruk pecel yang sayang dilewatkan.
Kandungan vitamin C yang tinggi dalam jenis jeruk ini, dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Baca Juga: Inilah 8 Manfaat Bahan Alami Daun Binahong Rebus untuk Kesehatan
Mengonsumsinya secara teratur, dapat membuat tubuh lebih kuat dalam melawan infeksi dan penyakit.
Jeruk pecel mempunyai antioksidan yang efektif melindungi kesehatan jantung.
Jantung terlindungi dari kerusakan akibat radikal bebas, serta membantu menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke.
Vitamin C dan vitamin A dalam jeruk nipis, bisa membuat kesehatan kulit selalu terjaga.
Selain itu, dua vitamin tersebut juga dibutuhkan dalam mendukung produksi kolagen dan melawan tanda-tanda penuaan dini.
Senyawa antioksidan yang dimiliki jeruk pecel diyakini dapat melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan, yang menyebabkan perkembangan kanker.
Serat dalam jeruk pecel memberikan rasa kenyang lebih lama, sehingga efektif dalam membantu manajemen berat badan.
Untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan, jeruk pecel harus dikonsumsi dengan tepat.
Tak hanya bisa dimakan langsung, jeruk nipis juga dapat dibuat menjadi minuman segar.
Memasukkan irisan jeruk pecel ke makanan, akan memberikan rasa segar dan asam yang menyegarkan, serta membuat tubuh lebih sehat.
Meksipun jeruk pecel sehat, tapi perhatikan batasan konsumsinya. Jangan berlebihan karena dapat menyebabkan iritasi lambung. (*)
Baca Juga: Manfaat Biji Kurma Ternyata Sangat Luar Biasa, Berkhasiat untuk Pencernaan hingga Jantung
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar