GridHEALTH.id - Pernahkah melihat adanya bercak-bercak putih di kulit? Itulah yang dinamakan panu.
Penyebab panu adalah infeksi jamur Malassezia, yang berkembang biak di kulit, terutama saat kondisi lembab atau berminyak.
Kemunculan bercak putih atau kecokelatan di kulit akibat penyakit ini, biasanya juga disertai dengan rasa gatal serta kulit yang kering.
Melansir Cleveland Clinic, penyakit kulit dengan nama medis Tinea Versicolor ini, dapat hilang dengan sendirinya.
Akan tetapi, perbedaan warna kulit yang terdampak mungkin bisa bertahan selama beberapa minggu, bahkan bulan.
Karena itu, pengobatan panu harus dilakukan dengan tepat. Selain menggunakan obat anti-jamur, asupan nutrisi yang lengkap dan seimbang juga dapat membantu mengatasi penyakit ini.
Melansir Live Strong, menurut American Academy of Dermatology sistem imun yang lemah berkontribusi terjadinya panu.
Maka dari itu, salah satu cara mengatasi panu adalah dengan memperbaiki pola makan, dengan menerapkan pedoman gizi lengkap keluarga sehat.
Dengan begitu, daya tahan tubuh yang kuat dapat meningkatkan kemampuan tubuh untuk melawan infeksi.
Berikut adalah beberapa makanan yang disarankan untuk dikonsumsi, agar panu lebih cepat sembuh, tanpa meninggalkan bekas.
Konsumsi makanan yang tinggi vitamin C, seperti paparika merah, jeruk, kiwi, dan stroberi dapat meningkatkan produksi sel darah putih.
Baca Juga: Gizi Lengkap Keluarga Sehat, 4 Bahan dan Cara Mengolah TOGA Penyembuh Kanker
Jumlah sel darah putih yang cukup, dapat memaksimalkan kerja sistem kekebalan tubuh dalam melawan infeksi jamur.
Selain itu, konsumsi juga makanan yang kaya akan antioksidan, karena senyawa tersebut dapat meningkatkan fungsi sistem kekebalan tubuh.
Salah satu sumber antioksidan adalah teh hijau. Kandungan asam amino dalam teh, efektif membantu produksi sel T yang melawan infeksi, termasuk infeksi jamur yang menyebabkan panu.
Jenis vitamin ini, beperan penting dalam meningkatkan kekebalan tubuh untuk melawan penyakit.
Vitamin D bisa ditemukan dalam makanan seperti ikan salmon, kuning telur, dan juga tuna.
Selain dari makanan, vitamin D juga bisa didapatkan dengan berjemur di bawah matahari sekitar 15 menit.
Berikutnya, konsumsi makanan yang mengandung vitamin E. Ini adalah vitamin yang larut dalam lemak dan bisa membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Vitamin E bisa didapatkan dengan mengonsumsi kacang-kacangan, biji-bijian, bayam, ataupun alpukat.
Zinc merupakan mineral yang dibutuhkan tubuh untuk membentuk sel-sel sistem kekebalan dan melawan infeksi jamur yang menyebabkan panu.
Kandungan mineral ini bisa diperoleh dari makanan laut (seafood), daging unggas, daging merah, dan kacang-kacangan.
Itulah kandungan nutrisi yang harus dipenuhi dalam mengatasi panu. Hindari makanan yang tinggi indeks glikemik, karena dapat membuat kondisinya memburuk. (*)
Baca Juga: Cegah Penyakit Kronis, Penuhi Asupan Gizi Lengkap Keluarga Sehat
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Poetri Hanzani |
Komentar