Barrett esofagus merupakan perubahan prakanker yang terjadi di kerongkongan.
Kerusakan akibat asam dapat menyebabkan perubahan pada jaringan yang melapisi esofagus bagian bawah.
Perubahan yang terjadi dikaitkan dengan meningkatnya risiko terjadi kanker di esofagus.
Asam lambung dan GERD terjadi saat otot kerongkongan, tidak menutup pada waktu yang tepat. Ini dipengaruhi oleh beberapa hal:
* Pada beberapa orang, otot tidak mengencang dengan baik.
* Saluran tidak menutup cukup cepat atau pada saat yang tepat, sehingga membiarkan isi perut mengalir kembali.
* Makan terlalu banyak, sehingga perut meregang dan otot tidak dapat bekerja sebagaimana mestinya.
Beberapa jenis makanan juga dapat menyebabkan asam lambung naik, seperti buah citrus, cokelat, minuman berkafein, atau makanan berlemak dan digoreng.
Bawang merah dan bawang putih, peppermint, makanan pedas, atau yang berbahan dasar tomat juga bisa menyebabkan masalah kesehatan ini.
Untuk mengobati dan mencegah bahaya asam lambung di usia muda, perubahan gaya hidup perlu dilakukan.
Konsumsi obat-obatan tertentu, yang dapat menurunkan produksi asam lambung, mungkin juga dibutuhkan. (*)
Baca Juga: Campur Madu atau Teh, Ini 6 Racikan Jahe yang Bisa Redakan Asam Lambung
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Poetri Hanzani |
Komentar