GridHEALTH.id - Ketombe adalah sebuah masalah kesehatan rambut yang sering diremehkan.
Ini merupakan kondisi kulit kepala yang ditandai oleh pengelupasan kecil kulit mati yang terlihat seperti serpihan putih atau kekuningan.
Meskipun tidak menular, jumlah ketombe yang terlalu banyak di kulit kepala bisa menyebabkan konsekuensi yang tidak diinginkan.
Ketombe yang muncul dalam jumlah banyak dapat menimbulkan sejumlah dampak signifikan, baik secara fisik maupun emosional. Berikut adalah beberapa efek samping yang mungkin timbul:
Ketombe yang melimpah seringkali menyebabkan rasa gatal dan iritasi pada kulit kepala.
Gatal yang terus-menerus akan mengganggu aktivitas sehari-hari dan mengurangi konsentrasi saat beraktivitas.
Ketombe tidak hanya muncul di kulit kepala, terkadang ini dapat terlihat jelas dan bahkan jatuh di pakaian.
Situasi seperti ini, membuat orang yang mengalaminya merasa malu dan menurunkan rasa percaya diri.
Ketombe yang tidak diobati dapat menciptakan lingkungan yang ideal untuk bakteri dan jamur berkembang biak.
Hal ini dapat menyebabkan terjadinya infeksi yang memerlukan perawatan medis.
Bahaya ketombe yang terlalu banyak dan tidak diobati, dapat menyebabkan kerusakan pada helaian rambut.
Baca Juga: Sering Dianggap Sama, Begini Cara Bedakan Ketombe dan Psoriasis
Pengelupasan kulit mati yang berlebihan dapat menyumbat pori-pori rambut dan menghambat pertumbuhan rambut yang sehat.
Masalah ketombe yang persisten dapat menyebabkan tingkat stres emosional yang tinggi.
Ini dapat mempengaruhi kesejahteraan mental seseorang dan memperburuk kondisi ketombe.
Meskipun ketombe dalam jumlah banyak bisa menjadi masalah yang menantang, beberapa solusi efektif berikut bisa mengatasinya:
Pemakaian sampo anti-ketombe dengan kandungan selenium sulfida, ketoconazole, atau zinc pyrithione merupakan solusi utama mengendalikan ketombe.
Produk perawatan rambut yang memiliki tekstur minyak atau gel, bisa meningkatkan produksi ketombe.
Hindari menggunakannya secara berlebihan atau lebih baik pilih produk yang bersifat non-komedogenik.
Rajinlah membersihkan kulit kepala dengan lembut menggunakan jari-jari atau sikat yang lembut.
Jangan menggunakan kuku atau benda dengan ujung yang tajam, karena bisa merusak kulit kepala.
Konsumsi makanan yang sehat dan seimbang serta hidari stres berlebihan, dapat mengurangi risiko ketombe.
Pastikan untuk minum cukup air dan hindari kebiasaan merokok yang dapat memperburuk kondisi kulit kepala. (*)
Baca Juga: 6 Cara Alami untuk Dapatkan Rambut Bebas dari Ketombe dan Rasa Gatal
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Poetri Hanzani |
Komentar