Buah berikutnya yang cocok dimakan saat diet adalah alpukat, meski tinggi lemak dan kalori dibanding yang lainnya.
Pada 2021, sebuah studi dilakukan pada 105 orang dengan berat badan berlebih. Mereka dibagi dua kelompok, yang makan alpukat dan tidak selama 12 minggu.
Para peneliti menemukan, partisipan wanita yang makan alpukat, mengalami penurunan lemak visceral.
Jeruk juga dapat menjadi pilihan buah yang baik untuk dimakan, selama program penurunan berat badan.
Mempunyai berat badan berlebih dikaitkan dengan peradangan tubuh. Maka untuk menguranginya, pilih buah-buahan yang kaya antioksidan, yang bersifat anti-inflamasi.
Selain itu, jeruk juga kaya akan vitamin C dan serat, yang dapat membuat perut kenyang.
Buah ini, padat akan nutrisi. Di dalamnya terkandung vitamin C, vitamin K, folat, dan juga serat.
Riset menemukan hubungan antara kiwi dan penurunan berat badan. Sebuah studi kecil dilakukan pada 14 orang dengan prediabetes selama 12 minggu.
Pada akhir studi, ditemukan orang yang makan satu kiwi sehari mempunyai tekanan gula darah yang rendah dan lingkar pinggangnya berkurang beberapa inci.
Buah yang kaya akan air ini, bisa mengurangi risiko dehidrasi dan juga mengenyangkan perut.
Semangka juga sumber vitamin C yang baik dan rendah kalori. Mengonsumsinya saat diet, sangat membantu untuk menurunkan berat badan. (*)
Baca Juga: Menu Diet yang Enak dan Bikin Kenyang, Mudah Banget Buatnya!
Source | : | Health,prevention |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Poetri Hanzani |
Komentar