GridHEALTH.id - Diabetes merupakan kondisi medis yang mempengaruhi cara tubuh mengelola gula darah.
Secara umum, ada dua jenis diabetes, pertama diabetes tipe 1 saat tubuh tidak menghasilkan insulin.
Kedua, diabetes tipe 2, di mana tubuh tidak menggunakan insulin secara efisien untuk mengubah glukosa menjadi energi.
Salah satu pertanyaan yang sering muncul terkait penyakit ini, yakni apakah diabetes bisa disembuhkan?
Untuk mengetahuinya, simak penjelasan selengkapnya berikut ini!
Baik diabetes tipe 1 maupun diabetes tipe 2, hingga saat ini masih belum bisa disembuhkan sepenuhnya.
Kendati demikian, melansir GoodRx Health, penyandang diabetes tipe 2 dapat memasuki fase remisi.
Saat mengalami remisi, artinya kadar gula darah penyandang diabetes berada di batas normal, meskipun tetap mengidap penyakit ini.
Ketiak mengidap diabetes, sangat penting untuk menjaga agar kadar gula darah tetap berada di batas aman.
Melansir Mayo Clinic, berikut beberapa cara yang bisa dilakukan oleh penyandang diabetes untuk mengelola penyakitnya.
Pola makan yang sehat penting dilakukan. Bagi penyandang diabetes, perlu tahu bagaimana makaann mempengaruhi kadar gula darah.
Baca Juga: Mewaspadai Gejala Diabetes Kering, Salah Satunya Kulit Bersisik
Ini tidak hanya soal jenis makanan yang dikonsumsi, tapi juga berapa banyak porsinya dan kombinasi yang direkomendasikan.
Selain itu, batasi konsumsi minuman berpemanis, karena biasanya tinggi kalori dan rendah nutrisi. Minuman ini juga bisa membuat gula darah melonjak.
Olahraga juga menjadi bagian yang penting dalam mengelola diabetes. Saat tubuh aktif, otot akan menggunakan gula darah untuk energi.
Faktor ini bekerjasama untuk menurunkan level gula darah. Semakin berat latihan yang dilakukan, efeknya bertahan alam.
Namun, olahraga ringan pun juga dapat memperbaiki kadar gula darah. Ini meliputi berkebun atau berjalan kaki.
Insulin dan obat diabetes lainnya dirancang untuk menurunkan kadar gula darah, ketika diet dan olahraga kurang membantu.
Seberapa baik obat diabetes bekerja, tergantung pada waktu dan besaran dosis yang dikonsumsi.
Obat-obatan yang dikonsumsi untuk kondisi selain diabetes, juga dapat mempengaruhi kadar gula darah.
Seringkali terlewatkan, mengelola stres dengan baik sangat diperlukan bila mengidap diabetes. Hormon yang dihasilkan tubuh sebagai respons stres berlarut, mungkin menyebabkan gula darah naik.
Akan sulit juga untuk menjalani pengelolaan diabetes yang tepat, jika seseorang sedang dalam keadaan stres.
Diabetes saat ini masih belum bisa disembuhkan sepenuhnya. Tapi, kondisinya dapat dikelola dengan baik agar kondisinya tidak semakin serius. (*)
Baca Juga: 4 Penyebab Diabetes Tiba-tiba, Pengaruh Hormonal Salah Satunya
| Penulis | : | Nurul Faradila |
| Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar