GridHEALTH.id – Asam urat tinggi biasanya dianggap sebagai masalah kesehatan yang terkait dengan orang dewasa. Tetapi pada kenyataannya, asam urat juga dapat terjadi pada anak-anak dan remaja.
Ya, asam urat tinggi pada usia muda bisa menjadi tanda peringatan akan masalah kesehatan yang lebih serius di kemudian hari jika tidak ditangani dengan baik.
Tapi, apa sebenarnya penyebab asam urat tinggi pada anak dan remaja? Berikut ini penjelasan selengkapnya.
Melansir dari berbagai sumber, inilah beberapa penyebab asam urat tinggi pada anak dan remaja serta langkah-langkah yang dapat diambil untuk mengatasinya.
Pola makan yang kaya akan makanan tinggi purin seperti daging merah, makanan laut, makanan cepat saji, dan minuman manis dapat menyebabkan peningkatan produksi asam urat dalam tubuh.
Anak-anak dan remaja yang makan makanan ini secara berlebihan tanpa disertai dengan konsumsi yang cukup air atau memiliki gaya hidup yang kurang aktif berisiko mengalami asam urat tinggi.
Ketika salah satu atau kedua orang tua memiliki riwayat asam urat tinggi, risiko anak atau remaja untuk mengalami kondisi ini juga meningkat.
Faktor genetik memainkan peran penting dalam bagaimana tubuh memproses dan membuang asam urat, dan kondisi ini dapat diwariskan dari generasi ke generasi.
Anak-anak dan remaja yang mengalami kegemukan atau obesitas memiliki risiko lebih tinggi untuk mengembangkan asam urat tinggi.
Kondisi ini dapat terjadi karena obesitas menyebabkan peningkatan produksi asam urat dan juga mengurangi kemampuan ginjal untuk membuangnya dengan efisien.
Beberapa kondisi medis tertentu seperti sindrom metabolik, diabetes tipe 2, hipertensi, dan penyakit ginjal dapat meningkatkan risiko asam urat tinggi pada anak dan remaja.
Baca Juga: 4 Cara Mengolah Daun Meniran untuk Obat Asam Urat, Bisa Dibuat Teh
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar