GridHEALTH.id - Bullying atau perundungan merupakan sebuah tindakan yang dapat menimbulkan dampak besar, terhadap fisik dan kesehatan mental.
Tindakan bullying dapat terjadi di mana pun, tak terkecuali di sekolah, tempat yang seharusnya aman untuk anak-anak belajar.
Melansir McLean Hospital, bullying terjadi saat seseorang yang mempunyai kekuatan, yang lebih daripada lawannya.
Korban perundungan akan merasa kesulitan untuk membela dirinya sendiri.
Bullying dapat terjadi dalam berbagai aspek, seperti kekerasan fisik ataupun psikis.
Korban bully perlu mendapatkan penanganan secepatnya, sebelum kondisinya menjadi lebih lanjut.
Bahaya mengabaikan kesehatan mental anak korban bullying, meningkatkan risiko depresi.
Tanda paling umum depresi yakni, gangguan tidur, perubahan nafsu makan, gangguan emosional, dan bahkan muncul pikiran mengakhiri hidup.
Anak-anak yang mengalami depresi, juga akan kehilangan minat terhadap kegiatan yang disukainya.
Selain itu, anak korban bullying juga lebih mungkin mengalami gangguan kecemasan.
Akibatnya, hubungan dengan teman-teman di sekolahnya ataupun guru, dapat terganggu.
Baca Juga: Manfaat Ubi Ungu dapat Mencegah Kanker, Makanan Gizi Lengkap Keluarga Sehat
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar