Telur adalah sumber protein yang bagus, tetapi telur juga mengandung kolesterol.
Batasi konsumsi telur dalam opor Anda atau gunakan hanya putih telur yang rendah kolesterol.
Batasi penggunaan garam dalam memasak opor Anda.
Garam berlebihan dapat meningkatkan tekanan darah, yang merupakan faktor risiko untuk penyakit jantung.
Perhatikan ukuran porsi Anda.
Mengonsumsi makanan dalam porsi yang wajar dapat membantu mengontrol asupan lemak dan kolesterol secara keseluruhan.
Gunakan bumbu rendah lemak seperti bawang putih, jahe, merica, dan kunyit.
Bumbu tersebut dapat memberi rasa pada opor Anda, daripada bumbu yang tinggi lemak seperti santan kental atau minyak kelapa.
Hindari makanan penyertanya yang tinggi kolesterol seperti telur rebus atau jeroan.
Gantilah dengan makanan rendah kolesterol seperti tahu atau tempe.
Jika Anda memiliki masalah kesehatan seperti kolesterol tinggi, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi sebelum mengonsumsi opor atau makanan berlemak tinggi lainnya.
Baca Juga: 5 Cara Sederhana Menjaga Kolesterol Tetap Normal Saat Lebaran
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Komentar