GridHEALTH.id - Setiap Ramadan, fenomena umum yang dialami oleh sebagian besar umat Muslim adalah perubahan pola pencernaan yang kadang-kadang mengganggu.
Salah satu masalah yang sering terjadi adalah kebiasaan untuk selalu buang air besar (BAB) setelah sahur.
Meskipun hal ini bisa saja disebabkan oleh berbagai faktor, beberapa alasan utama perlu dipahami untuk menangani masalah ini secara efektif.
Saat sahur, mungkin tergoda untuk mengonsumsi makanan yang tinggi lemak, tinggi gula, atau tinggi karbohidrat sederhana.
Makanan semacam ini cenderung mempercepat proses pencernaan, yang dapat menyebabkan Anda merasa perlu untuk buang air besar lebih cepat setelah makan.
Serat sangat penting untuk pencernaan yang sehat.
Jika sahur Anda tidak mengandung cukup serat, ini bisa menyebabkan pergerakan usus yang cepat dan keinginan untuk buang air besar setelahnya.
Ketika Anda puasa sepanjang hari, sangat penting untuk minum cukup air saat sahur.
Dehidrasi dapat menyebabkan tinja menjadi keras dan sulit dikeluarkan, yang dapat mengakibatkan perut terasa tidak nyaman dan keinginan untuk buang air besar secara teratur.
Minuman yang mengandung kafein, seperti kopi atau teh, dapat memiliki efek pencahar pada beberapa orang.
Konsumsi kafein saat sahur bisa meningkatkan keinginan untuk buang air besar setelahnya.
Baca Juga: 5 Tips Menjaga Kesehatan Selama Puasa Bagi Pekerja, Jangan Lewatkan Sahur!
Penulis | : | Poetri Hanzani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
Komentar