Nakita.id - Lebaran seringkali menjadi waktu yang ditunggu-tunggu untuk berkumpul dengan keluarga dan menikmati hidangan lezat.
Namun, bagi sebagian orang, liburan tersebut juga dapat menjadi momen yang menyebabkan asam lambung kambuh.
Berikut adalah beberapa penyebab umum mengapa asam lambung bisa kembali kambuh setelah Lebaran:
Selama Lebaran, banyak hidangan khas yang disajikan, seperti rendang, gulai, dan sate.
Makanan-makanan ini cenderung tinggi lemak dan pedas, yang dapat merangsang produksi asam lambung dan memicu gejala asam lambung.
Liburan seringkali diisi dengan makanan lezat dan berlimpah.
Mengonsumsi makanan dalam jumlah besar dapat memberi tekanan tambahan pada lambung dan meningkatkan risiko refluks asam.
Minuman beralkohol dan bersoda umumnya sering dikonsumsi selama perayaan Lebaran.
Konsumsi alkohol dan minuman bersoda dapat merangsang produksi asam lambung dan memperburuk gejala asam lambung.
Persiapan untuk Lebaran, seperti membersihkan rumah, mempersiapkan hidangan, dan menyambut tamu, dapat menyebabkan stres dan kecemasan.
Stres dan kecemasan telah diketahui dapat meningkatkan produksi asam lambung dan memicu gejala asam lambung.
Baca Juga: Puasa Ternyata Bisa Menyembuhkan Asam Lambung, Ini Mitos dan Faktanya
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Komentar