Untuk sumber karbohidratnya, pilih karbohidrat kompleks seperti nasi merah, roti gandum utuh, atau ubi jalar yang dicerna lebih lambat.
Dalam pola makan sehari-hari, perbanyak konsumsi protein tanpa lemak. Sedangkan makanan atau minuman manis dan tinggi lemak jenuh, seperti gorengan atau makanan olahan perlu dibatasi.
Olahraga tidak hanya mmebantu membakar kalori, tetapi juga meningkatkan massa otot, memperkuat tulang, dan meningkatkan kesehatan jantung.
Lakukan olahraga minimal 30 menit setiap hari, 5 hari dalam seminggu. Pilih jenis olahraga yang disukai dan sesuai dengan kondisi fisik.
Selain memperhatikan pola makan dan berolahraga, penting juga untuk mengelola stres akibat kegiatan sehari-hari.
Stres dapat meningkatkan hormon kortisol, yang dapat memicu rasa lapar dan penumpukan lemak di perut.
Kelola stres dengan baik melalui teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau mendengarkan musik.
Kurang tidur dapat mengganggu hormon yang mengatur nafsu makan dan metabolisme tubuh.
Tidurlah 7-8 jam setiap malam untuk membantu menurunkan berat badan dan menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Itulah beberapa tips yang bisa diterapkan bagi orang berusia 40 tahun atau lebih, saat ingin menurunkan berat badan.
Bila merasa kesulitan, cobalah untuk berkonsultasi dengan ahli gizi untuk menentukan target berat badan yang ideal hingga rencana diet dan olahraga yang tepat. (*)
Baca Juga: 6 Manfaat Luar Biasa Jalani Puasa Syawal, Bisa Mengurangi Peradangan dalam Tubuh
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Komentar