Penyandang diabetes perlu memperhatikan bobot tubuhnya, sebaiknya tidak melebihi indeks massa tubuh (BMI).
Jika merasa memiliki berat badan berlebih atau obesitas, menurunkan berat badan 5-10% dapat membantu mengendalikan gula darah serta mengurangi risiko komplikasi.
Selain kadar gula darah, penyandang diabetes juga harus memperhatikan tekanan darah.
Kontrol tekanan darah di bawah 140/90 mmHg untuk mencegah kerusakan organ. Konsultasikan dengan dokter terkait obat penurun tekanan darah jika diperlukan.
Bagi penyandang diabetes, kaki merupakan bagian tubuh yang paling perlu diawasi kondisinya.
Kebanyakan penyandang diabetes mengalami gangguan pada saraf, sehingga seringkali tidak sadar kakinya terluka.
Periksa kaki setiap hari untuk mencari luka, lecet, atau perubahan warna. Cuci kaki dengan air hangat dan sabun, keringkan dengan benar, dan gunakan pelembab.
Pilih alas kaki yang nyaman, pas, dan memiliki bantalan yang baik. Hindari sepatu yang terlalu sempit atau berhak tinggi.
Perawatan diabetes yang komperhensif dan berkelanjutan dapat membantu mengendalikan gula darah, mencegah komplikasi, dan meningkatkan kualitas hidup.
Ingatlah bahwa diabetes adalah penyakit yang berlangsung seumur hidup.
Sehingga kunci agar kondisinya terkendali adalah tetap konsisten dalam menerapkan pola hidup sehat dan mengikuti anjuran dokter. (*)
Baca Juga: Rekomendasi 7 Obat Diabetes yang Aman Dikonsumsi dan Dijual di Pasaran
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Poetri Hanzani |
Komentar