Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi produk susu, termasuk keju, dapat memengaruhi keseimbangan bakteri di vagina.
Makanan yang tinggi lemak jenuh dan gula dapat memberikan lingkungan yang baik bagi pertumbuhan jamur.
Namun, ini tidak berarti bahwa semua wanita akan mengalami keputihan setelah makan keju.
Jika Anda mengonsumsi keju dalam jumlah moderat dan bagian dari pola makan seimbang yang kaya serat, sayuran, dan buah-buahan, kemungkinan besar tidak akan ada masalah.
Namun, jika Anda memiliki kecenderungan untuk mengalami infeksi jamur atau keputihan yang tidak normal, sebaiknya perhatikan konsumsi keju dan produk susu lainnya.
Jika Anda mengalami keputihan yang tidak biasa, seperti warna, bau, atau konsistensi yang berbeda, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter.
Dokter dapat membantu menentukan penyebabnya dan memberikan penanganan yang tepat.
Makan keju tidak secara langsung menyebabkan keputihan, tetapi dapat memengaruhi keseimbangan flora vagina pada beberapa individu.
Penting untuk mengonsumsi keju dan produk susu lainnya dalam jumlah moderat dan menjaga pola makan yang seimbang.
Jika Anda mengalami keputihan yang tidak biasa, konsultasikan dengan tenaga medis untuk mendapatkan diagnosis dan perawatan yang sesuai.
Baca Juga: 5 Makanan Penyebab Kolesterol Tinggi yang Harus Dihindari, Jeroan Hingga Keju
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Komentar