GridHEALTH.id – Mencuci muka adalah salah satu langkah penting dalam perawatan kulit, terutama untuk menjaga kebersihan dan mencegah timbulnya masalah seperti jerawat dan minyak berlebih.
Namun, ada satu pertanyaan yang sering muncul, yaitu apakah mencuci muka hingga tiga kali sehari diperbolehkan?
Berikut ini penjelasan beserta bagaimana cara yang tepat mencuci muka.
Mencuci muka secara rutin membantu menghilangkan kotoran, minyak, dan bakteri yang menempel di kulit setelah beraktivitas.
Pembersihan wajah yang baik juga membantu mengangkat sel-sel kulit mati dan menjaga pori-pori tetap bersih.
Bagi mereka yang memiliki kulit berminyak atau sering berkeringat, mencuci muka lebih sering mungkin terasa perlu untuk mengontrol minyak berlebih.
Namun, apakah mencuci muka tiga kali sehari adalah praktik yang baik?
Meskipun mencuci muka secara rutin penting, terlalu sering mencuci muka, termasuk hingga tiga kali sehari, bisa berdampak buruk bagi kulit, terutama jika tidak dilakukan dengan benar. Berikut beberapa risiko yang mungkin terjadi:
1. Menghilangkan minyak alami kulit: Kulit kita secara alami menghasilkan minyak (sebum) yang berfungsi untuk melindungi dan menjaga kelembapan kulit. Jika wajah terlalu sering dicuci, minyak alami ini bisa terkikis, menyebabkan kulit menjadi kering dan lebih rentan terhadap iritasi.
2. Kulit menjadi kering dan iritasi: Mencuci muka terlalu sering, terutama dengan sabun atau pembersih yang keras, dapat membuat kulit kehilangan kelembapan alaminya. Ini dapat menyebabkan kulit terasa kering, mengelupas, atau bahkan lebih sensitif terhadap produk perawatan kulit lainnya.
3. Memicu produksi minyak berlebih: Untuk kulit berminyak, mencuci muka tiga kali sehari mungkin terasa seperti solusi. Namun, mencuci wajah terlalu sering justru dapat memicu produksi minyak lebih banyak sebagai respons terhadap kulit yang kering.
Baca Juga: Apakah Perlu Mencuci Muka Saat Bangun Tidur? Ini Penjelasannya
| Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
| Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar