Kismis: Mengandung zat besi dan antioksidan.
Aprikot Kering: Sumber zat besi dan vitamin A yang baik.
Walaupun produk susu tidak mengandung zat besi dalam jumlah besar, mereka kaya akan kalsium dan vitamin D, yang penting untuk kesehatan tulang dan metabolisme.
Mengombinasikan produk susu dengan makanan kaya zat besi dapat meningkatkan penyerapan zat besi.
Banyak sereal dan roti yang diperkaya dengan zat besi. Pilih sereal yang rendah gula dan tinggi serat untuk meningkatkan asupan zat besi.
Vitamin C membantu penyerapan zat besi.
Mengombinasikan makanan yang kaya zat besi dengan makanan yang tinggi vitamin C dapat meningkatkan efektivitasnya.
Contoh makanan kaya vitamin C:
Jeruk: Sumber vitamin C yang sangat baik.
Paprika: Mengandung vitamin C yang tinggi.
Strawberry: Kaya akan vitamin C dan antioksidan.
Baca Juga: Babe Cabita Meninggal karena Anemia Aplastik, Apa Itu Anemia Aplastik dan Gejalanya
Mengatasi anemia tidak hanya bergantung pada konsumsi daging merah.
Dengan mengonsumsi berbagai makanan yang kaya akan zat besi dan nutrisi lainnya, Anda dapat meningkatkan kadar hemoglobin dan kesehatan secara keseluruhan.
Kombinasi makanan yang tepat dan pola makan yang seimbang sangat penting untuk mencegah dan mengatasi anemia.
Jika Anda memiliki gejala anemia yang serius, penting untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan.
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Komentar