GridHEALTH.id – Masa kehamilan adalah waktu di mana ibu membutuhkan asupan gizi lengkap keluarga sehat yang lebih dari biasanya.
Hal ini penting untuk mendukung pertumbuhan janin dan menjaga kesehatan ibu.
Meskipun banyak ibu hamil sudah memahami pentingnya nutrisi seperti asam folat, zat besi, dan kalsium, ada beberapa nutrisi penting yang masih sering terlupakan.
Apa saja gizi yang sering terlupakan oleh ibu hamil? Berikut ini penjelasan selengkapnya.
Melansir dari berbagai sumber, ini adalah beberapa gizi yang sering kali terlewatkan, tetapi memiliki peran besar dalam kehamilan yang sehat.
Vitamin D sangat penting untuk membantu penyerapan kalsium dan mendukung pertumbuhan tulang janin. Kekurangan vitamin D dapat meningkatkan risiko preeklamsia pada ibu hamil serta risiko bayi lahir dengan berat badan rendah.
Sumber vitamin D terbaik adalah sinar matahari, tetapi bisa juga diperoleh dari makanan seperti ikan salmon, telur, dan susu yang diperkaya vitamin D.
Asam lemak omega-3, khususnya DHA (docosahexaenoic acid), penting untuk perkembangan otak dan penglihatan janin. Omega-3 dapat membantu mengurangi risiko kelahiran prematur serta mendukung perkembangan sistem saraf.
Sumber omega-3 yang baik adalah ikan berlemak seperti salmon, sarden, dan tuna, namun, ibu hamil juga bisa memilih suplemen omega-3 yang direkomendasikan dokter.
Magnesium memainkan peran penting dalam mengatur gula darah, menjaga kesehatan otot, serta mencegah kram yang sering terjadi selama kehamilan.
Kekurangan magnesium bisa menyebabkan masalah pada tekanan darah dan meningkatkan risiko kelahiran prematur. Sumber magnesium yang baik meliputi sayuran hijau, kacang-kacangan, biji-bijian, dan pisang.
Baca Juga: Gizi Lengkap Keluarga Sehat Tidak Terpenuhi pada Remaja, Awas 5 Masalah Ini Bisa Terjadi
Yodium adalah mineral penting untuk perkembangan otak dan sistem saraf janin.
Kekurangan yodium dapat menyebabkan gangguan perkembangan mental pada bayi.
Untuk mencukupi kebutuhan yodium, ibu hamil disarankan mengonsumsi garam beryodium, makanan laut, dan produk susu.
Vitamin B6 (piridoksin) membantu meringankan gejala mual dan muntah yang umum terjadi pada trimester pertama.
Selain itu, vitamin ini juga berperan dalam perkembangan otak dan saraf janin. Sumber vitamin B6 yang baik adalah daging unggas, ikan, kentang, dan pisang.
Zinc adalah mineral yang membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh ibu dan mendukung pertumbuhan sel janin.
Kekurangan zinc dapat meningkatkan risiko komplikasi kehamilan, seperti berat lahir rendah dan kelahiran prematur.
Makanan yang kaya zinc meliputi daging sapi tanpa lemak, kacang-kacangan, dan biji-bijian.
Dengan mengonsumsi makanan yang bervariasi dan bergizi lengkap, ibu hamil dapat memenuhi kebutuhan nutrisi penting bagi diri sendiri dan janin.
Sebelum mengonsumsi suplemen tambahan, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter agar nutrisi yang masuk benar-benar sesuai kebutuhan.
Nutrisi yang seimbang tidak hanya mendukung kehamilan yang sehat, tetapi juga mempersiapkan tubuh ibu untuk proses persalinan dan pemulihan setelah melahirkan. (*)
Baca Juga: Apa Saja Gizi Lengkap Keluarga Sehat yang Dibutuhkan Ibu Hamil?
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar