GridHEALTH.id – Asam lambung yang naik sering menyebabkan ketidaknyamanan.
Umumnya, asam lambung yang kambuh bisa mengakibatkan sensasi terbakar di dada (heartburn), mual, atau rasa asam di mulut.
Ketika kambuh, banyak orang yang memilih untuk tiduran, dengan tujuan untuk meredakan asam lambung.
Namun, sebenarnya apakah aman tiduran saat asam lambung naik? Jawabannya bergantung pada posisi tidur dan waktu setelah makan.
Berikut ini penjelasan selengkapnya.
Secara umum, tiduran langsung setelah makan tidak dianjurkan bagi penderita asam lambung.
Posisi berbaring dapat mempermudah asam lambung mengalir kembali ke kerongkongan karena gravitasi tidak lagi membantu menjaga isi lambung tetap di tempatnya.
Namun, ada beberapa cara agar tiduran tetap nyaman dan aman jika asam lambung naik.
1. Tunggu beberapa jam setelah makan: Hindari tiduran atau berbaring segera setelah makan. Beri jeda waktu sekitar 2-3 jam untuk memungkinkan makanan dicerna dengan baik sebelum tidur.
2. Gunakan posisi kepala lebih tinggi: Jika Anda harus berbaring, pastikan kepala dan dada lebih tinggi dari perut.
Gunakan bantal tambahan atau tempat tidur dengan bagian kepala yang dapat dinaikkan. Posisi ini membantu mencegah asam lambung naik ke kerongkongan.
Baca Juga: Bagaimana Cara agar Asam Lambung Tidak Kambuh? Ini 6 Tips Mencegahnya
3. Tidur di sisi kiri: Tidur miring ke sisi kiri dapat membantu mengurangi gejala asam lambung.
Posisi ini memanfaatkan gravitasi untuk menjaga asam lambung tetap berada di lambung.
Sebaliknya, tidur di sisi kanan dapat memperburuk gejala karena posisi ini mempermudah asam lambung naik.
4. Hindari makanan pemicu sebelum tidur: Beberapa makanan seperti makanan pedas, berlemak, cokelat, dan kopi dapat memicu naiknya asam lambung.
Hindari makanan ini terutama pada malam hari atau sebelum beristirahat.
5. Gunakan pakaian longgar: Tekanan pada perut akibat pakaian ketat dapat memicu naiknya asam lambung.
Pastikan Anda memakai pakaian yang nyaman dan longgar saat beristirahat.
Jika gejala asam lambung sering muncul atau memburuk meski sudah mengikuti langkah-langkah di atas, segera konsultasikan dengan dokter.
Penanganan yang tepat dapat membantu mencegah komplikasi, seperti peradangan kerongkongan (esofagitis).
Tiduran saat asam lambung naik sebaiknya dilakukan dengan posisi dan waktu yang tepat. Pastikan kepala lebih tinggi dari perut, tidur di sisi kiri, dan hindari berbaring langsung setelah makan.
Dengan langkah-langkah ini, Anda dapat mengurangi risiko gejala GERD dan tidur lebih nyaman. (*)
Baca Juga: Bagaimana Cara Mengatasi Asam Lambung dengan Madu? Simak Langkah-langkahnya
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar