1. Bayi lahir cacat
Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa kafein dapat menyebabkan cacat lahir, persalinan prematur, kelahiran prematur, berkurangnya kesuburan, dan meningkatkan risiko keturunan dengan berat bayi lahir rendah dan masalah reproduksi lainnya.
Baca Juga: Waspada, Talenan Bisa Mengandung 24.000 Bakteri 200 kali Lebih Banyak Dari Dudukan Toilet
2. Keguguran
Dalam satu penelitian yang dirilis oleh American Journal of Obstetrics and Gynecology, ditemukan bahwa ibu hamil yang mengonsumsi 200 mg atau lebih kafein setiap hari dua kali lebih mungkin mengalami keguguran dibandingkan mereka yang tidak mengonsumsi kafein.
Dalam studi lain yang dirilis oleh Epidemiology, tidak ada peningkatan risiko pada wanita yang minum kopi dalam jumlah minimal setiap hari (antara 200-350 mg per hari).
Baca Juga: Selha Purba Sadarkan Diri Walau Belum Dapat Bicara, Inikah Efek Bangun dari Koma?
3. Memberikan efek negatif hingga menyusui
Para ahli telah menyatakan bahwa kadar kafein moderat belum ditemukan memiliki efek negatif pada kehamilan dan masa menyusui.