Efek relaksasi pada buah pala diketahui dipengaruhi oleh senyawa miristisin yang terkandung dalam minyak pala.
Baca Juga: Penderita Kutu Kepala Hampir Ditemukan di Seluruh Indonesia, Hanya Ada 2 Cara Ampuh Mengatasinya
Dikutip dari jurnal yang di publikasikan oleh Institut Pertanian Bogor, Miristisin merupakan senyawa yang bersifat halusinogen dan toksik yang dapat menimbulkan efek samping pada dosis yang tinggi.
Sehingga seseorang akan menjadi rileks saat mengonsumsinya, namun juga bisa menyebabkan keracunan jika dikonsumsi secara berlebih.
Lebih lanjut, Prof Ahmad mengatakan mengonsumsi buah pala secara berlebihan malah berpotensi menimbulkan rasa pusing dan halusinasi.