Hal ini dijelaskan oleh Dr. Klara Yuliarti Sp. A(K) ditemui Nakita.id dalam cara Bedah Buku: Kenali Keunikan Saluran Cerna Anak untuk Nutrisi yang Optimal di Jakarta (28/12).
"Jangan berikan jagung, kentang atau ubi sebagai pengganti karbohidrat dalam MPASI bayi.
Sebab serat yang terkandung dalam jagung, kentang atau ubi itu banyak.
Serat jika dikonsumsi berlebih justru akan membuat kanyang dan memicu sembelit pada bayi," jelasnya.
Padahal Klara menyebutkan bahwa kebutuhan serat bayi hanya sebesar 5 gram saja per harinya.
"Bayi hanya butuh serat sebanyak 5 gram. Jika bayi mulai makan nasi dan daging itu sudah mencukupi 5 gram serat," tutupnya.
Selin itu, melansir laman WebMD, ubi jalar mengadung senyawa glikoprotein yang memicu pengeluaran emisi berupa kentut terdapat pada bagian tersebut.
Baca Juga: Menu MPASI Menyehatkan, Sup Brokoli Punya Segudang Manfaat Untuk Bayi