GridHEALTH.id – Di era sekarang ini yang sudah menggunakan smartphone, orang-orang jadi semakin malas membaca dan lebih memilih membuka media sosial terus-menerus.
Padahal ada begitu banyak manfaat yang diperoleh dari membaca, yaitu terutama dapat memperkaya ilmu dan wawasan.
Baca Juga: Memperingati 9.5 Philanthropy Week, UCWeb Donasikan 10,000 Buku untuk Indonesia Lebih Baik
Orang-orang yang tidak terbiasa membaca secara teratur akan kekurangan ilmu dan pengetahuan.
Selain itu, mereka juga akan kehilangan kesempatan untuk memperoleh manfaat kesehatan dari membaca buku.
Baca Juga: Obat Anti Nyamuk Bakar Ini Memicu Kanker Paru, Jangan Dipakai Lagi
Melansir dari lifehack.org, berikut ini ialah 6 manfaat kesehatan dari membaca buku.
- Stimulasi mental
Penelitian telah menunjukkan bahwa tetap terstimulasi secara mental dapat memperlambat proses, atau bahkan mungkin mencegah, Alzheimer dan Demensia (penyakit pikun pada orang tua).
Karena dengan membaca dapat menjaga otak tetap aktif dan mencegah otak agar tidak kehilangan kemampuannya.
Baca Juga: Berita Kesehatan Kecacingan: Minum Obat Cacing Tidak Boleh Makan Jeruk Bali
Seperti halnya otot lain di dalam tubuh, otak juga membutuhkan latihan untuk membuatnya tetap kuat dan sehat.
- Mengurangi stres
Membaca kisah dalam novel dapat menghilangkan stres yang didapatkan setelah bekerja sepanjang hari.
Membaca novel dapat meningkatkan imajinasi, sedangkan membaca artikel menarik dapat mengurangi ketegangan dan membuat otak lebih rileks.
- Meningkatkan memori
Ketika membaca buku, otak harus mengingat bermacam-macam karakter, latar belakang, ambisi, sejarah, nuansa, serta berbagai sub-plot yang menyusun jalan cerita.
Otak adalah hal luar biasa dan dapat mengingat hal-hal tersebut dengan relatif mudah, setiap memori baru yang dibuat dapat membentuk sinapsis baru (jalur otak) dan memperkuat memori yang sudah ada.
Hal ini dapat membantu otak dalam mengingat memori jangka pendek serta menstabilkan suasana hati.
- Menguatkan keterampilan berpikir analitis
Membaca novel misteri dapat membuat otak berpikir kritis dan analitis dengan memperhatikan semua detail yang tersedia dan memilahnya untuk memecahkan misteri.
Menganalisis perincian juga dapat membantu otak berpikir kritis saat mengkritik plot cerita.
- Meningkatkan fokus dan konsentrasi
Saat membaca buku, semua perhatian terfokus pada cerita dan otak dapat menyerap setiap detail halus yang terpapar di dalamnya.
Cobalah membaca selama 15-20 menit sebelum melakukan aktivitas sehari-hari, hal ini dapat meningkatkan fokus ketika melakukan aktivitas.
- Ketenangan
Subjek yang dibaca bisa saja dapat mendatangkan kedamaian dan ketenangan batin yang luar biasa.
Misalnya, membaca teks-teks spiritual dapat menurunkan tekanan darah dan menimbulkan rasa tenang yang luar biasa.
Baca Juga: Isyana Sarasvati Diam-diam Langsungkan Lamaran, Harus Lakukan Vaksin Ini Sebelum Nikah
Sementara membaca buku-buku self-help telah terbukti membantu orang yang menderita gangguan mood tertentu dan penyakit mental ringan.(*)
#berantasstunting