Find Us On Social Media :

Mantan CEO Usia 81 Rela Jadi Sales Karena Ogah Berdiam Diri, Ini Manfaatnya Untuk Kesehatan

Pracha, mantan CEO berusia 81 tahun yang tetap bekerja. Baik untuk kesehatan.

GridHEALTH.id - Kisah seorang mantan CEO berusia 81 tahun yang kemudian menjadi tenaga sales biasa telah menarik perhatian para warganet. 

Baca Juga: Studi: Di Indonesia Hanya 13,2% Lansia yang Tergolong Sehat & Bugar

Adalah Palakorn Tesnam dari Thailand yang jadi viral setelah berbagi kisah di Facebook tentang pertemuannya dengan kakek berusia 81 tahun, Pracha, yang bekerja di pusat perbelanjaan.

Ketika Palakorn sedang berbelanja, ia didekati oleh Pracha, yang bertanya apakah ia membutuhkan kereta belanja, dan percakapan pun terjadi di sana.

Seperti dilansir Worldofbuzz, Palakorn bertanya kepada Pracha mengapa ia bekerja di mall pada usianya yang sudah tak muda lagi. Pracha pun menjawab bahwa ia masih perlu uang untuk membeli makanan.

"Karena aku masih lapar, jadi aku tidak bisa berhenti bekerja. Setiap detik adalah uang. Sangat bagus bahwa manajer mengizinkan saya bekerja di sini," kata Pracha.

Palakorn kemudian mengetahui bahwa Pracha dulunya adalah CEO dari sebuah bisnis yang memiliki lebih dari 200 pekerja di bawah manajemennya, yang akhirnya ditutup. Pracha berbagi bahwa meskipun ia adalah CEO suatu bisnis, ia tidak memiliki teman sejati.

Baca Juga: Empat Cara Mengecilkan Perut, Dijamin Lingkar Pinggang Berkurang

"Aku tidak punya teman sejati. Tidak ada yang membantuku ketika aku dalam kesulitan, jadi aku harus melakukan semuanya sendiri," ujarnya.

 

Pria paruh baya ini pun menambahkan bahwa ia sekarang melakukan yang terbaik dalam pekerjaannya sekarang sebagai asisten penjualan, yang membuatnya bahagia.

Baca Juga: Tips dan Trik Turunkan Berat Badan Untuk yang Malas Bergerak

Pada postingan yang telah disukai 11 ribu lebih itu, Palakorn menuliskan bahwa Pracha memberinya sedikit nasihat sebelum ia akan pergi.

"Jangan terlalu banyak minum, jangan merokok, dan jangan terlalu banyak minum-minuman ringan itu. Tapi yang paling penting jangan terlalu serius. Ini tidak baik untuk kesehatan Anda," terangnya.

Kisah yang telah dibagikan 5 ribu lebih itu pun menyentuh hati netizen. Tak sedikit dari mereka memuji Pracha karena pemikiran positifnya dan terinspirasi oleh betapa kuatnya dia meskipun usianya sudah tak muda lagi.

Memang benar, apapun alasannya, di usia tua kita harus  mengusahakan selalu bergerak.

Mungkin orang berumur lebih banyak menghabiskan waktu di rumah ketimbang melakukan aktivitas di luar ruangan. Tetapi bukan berarti kita jadi mager alias malas bergerak.

Baca Juga: Diet Planetarian, Tren Baru Pola Makan Sehat Peduli Lingkungan

Jangan jadikan hal ini untuk menghentikan jadwal olahraga rutin. Bahkan bagi mereka yang baru mau memulai hidup sehat, tak ada kata terlambat untuk berolahraga dengan teratur.

Namun, jenis dan intensitas olahraga yang dilakukan tentu harus disesuaikan dengan kondisi tubuh.

Baca Juga: Mohon Jangan Makan Sayuran Ini Agar Terhindar Dari Asam Urat!

Beberapa manfaat olahraga untuk kesehatan lansia meningkatkan kekebalan tubuh,  meningkatkan produksi hormon endorfin, yang bisa mengurangi stres.

Menjaga tubuh tetap aktif dapat memperlambat proses penuaan pada sel-sel dan jaringan di otak sekaligus menurunkan risiko penyakit pada otak.

Asal tahu saja, semakin tua, fungsi otak mengalami penurunan sehingga lansia menjadi lebih mudah lupa.

Baca Juga: Pamer Ketiak, Artis ini Malah Banjir Pujian, Ini Manfaat Bulu Ketiak

Penyakit yang menyerang sistem saraf pusat pun banyak berkembang, seperti penyakit alzheimer, demensia vaskular, atau penyakit Parkinson.  (*)