Find Us On Social Media :

WNI Pulang Dari Wuhan Selesai Karantina, IDI Berharap Terus Dipantau

Berakhirnya masa karantina WNI pulang dari Wuhan di kepulauan Natuna. IDI berharap mereka terus dipantau kesehatannya.

GridHEALTH.id - Sabtu hari ini (15/02/20), para WNI yang kini dikarantina di Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau akibat virus corona (covid-19), dapat kembali ke keluarga mereka. 

Baca Juga: Mohon Sabar, WHO Mengatakan Vaksin Virus Corona Segera Diluncurkan

Untuk hal ini, pemerintah sudah meminta masyarakat tak perlu khawatir para WNI yang dikarantina tersebut bakal menularkan virus corona.

Alasannya, observasi selama 14 hari di Kabupaten Natuna, sudah memenuhi syarat dari Badan Kesehatan Dunia (WHO).

Namun, ada satu imbauan dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dari para WNI tersebut. Yaitu agar pemerintah dan pihak terkait terus melakukan pemantauan dan identifikasi bagi WNI yang telah menyelesaikan masa observasi di Natuna.

"Paling penting dan juga diperhatikan buat teman-teman yang di Natuna, yaitu tetap harus teridentifikasi posisi saat mereka kembali ke keluarga masing-masing," kata Wakil Ketua Umum PB IDI Dr Muhammad Adib Khumaidi, Sp.OT seperti dikutip dari Bisnis.com

Adib menjelaskan, pemantauan bertujuan apabila terjadi keluhan, bisa langsung dibawa atau berobat ke rumah sakit terdekat. Selanjutnya perlu dilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh tenaga medis.

Baca Juga: 7 Penyakit Berisiko Muncul Bila Gangguan Diabetes Tidak Dikelola

Pemantauan tersebut sama sekali bukan dalam pengertian para WNI itu kembali diisolasi. Namun, lebih kepada upaya mengetahui lokasi dan tempat fasilitas kesehatan terdekat dari domisili mereka.

Adib tak menampik, ratusan WNI di Natuna telah menjalani masa observasi atau inkubasi selama 14 hari.

Baca Juga: Sedang Jadi Tren, Posisi Satu Menit 'Plank' Untuk Manfaat Kesehatan

Oleh sebab itu, apabila dalam rentang waktu tersebut tidak ada menunjukkan tanda-tanda mereka terserang virus corona maka bisa dikatakan aman.

"Tetapi yang paling penting, karena mereka berasal dari daerah yang pada saat kemarin endemik maka bukan berarti tidak boleh berinteraksi dengan masyarakat," ujar dokter spesialis ortopedi dan traumatologi ini.

Adib juga mengimbau apabila WNI yang sudah selesai masa observasi merasakan keluhan, maka disarankan segera datang ke fasilitas kesehatan.

Sebelumnya, pemerintah telah memutuskan untuk memulangkan WNI yang di observasi kesehatannya terkait virus corona di Natuna pada 15 Februari 2020.

Baca Juga: Sedang Tren Minuman Protein Shake Untuk Pembentuk Otot, Keseringan Berdampak Pada Kematian Dini

Menteri Koordinator (Menko) Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy mengatakan hasil rapat koordinasi bersama kementerian-lembaga terkait di Kemenko PMK memutuskan misi observasi kesehatan tersebut akan berakhir pada 15 Februari 2020 pukul 12.00 WIB. (*)