Arahan tersebut diketahui mengatasnamakan Dr. Taufikurrahman selaku Dosen ITB dan Prof. Daryono Hadi Tjahjono yang merupakan Dekan Sekolah Farmasi ITB.
Dimana dalam percakapan yang tersebar disebutkan bahwa masyarakat sebaiknya menghindari konsumsi kunyit dan temulawak untuk sementara waktu.
Baca Juga: Korban Positif Terinfeksi Terus Bertambah, Ini Penjelasan Ahli Soal Virus Corona
Pasalnya kedua bahan alami tersebut diketahui memiliki kandungan curcumin.
Menurut rujukan jurnal NCBI yang tertera dalam pesan tersebut dikatakan bahwa curcumin dapat meningkatkan ekspresi enzim ACE2 (Angiotensin-converting-enzyme2) dalam intermyocardium relatif terhadap kelompok reseptor angiotensin II (Ang II).
Baca Juga: WHO Mengatakan Virus Corona Covid-19 Melayang di Udara, Jaga Jarak 1 Meter Efektifkah?