Find Us On Social Media :

Maksud Hati Bantu Teman yang Bertugas, Perawat Puskesmas Ini Malah Dianiaya Kades Usai Tangani Pasien hingga Kakinya Memar

Ilustrasi Perawat; Seorang perawat puskesmas menjadi korban penganiayaan oknum Kepala Desa.

Sebagai Kades, Rudi mengaku bermaksud meredam suasana karena dari pihak keluarga pasien meninggal dunia tidak terima dan akan menuntut pihak pengelola UGD Puskesmas tersebut yang dianggap lalai dalam memberikan pelayanan.

Namun herannya kata Kades, sudah tiga jam meninggal dunia ambulan yang tengah mengirim pasien ke Rumah Sakit Lumajang tidak datang-datang.

Melihat pelapor yang menangani pasien lain yang datang, Rudi mengaku emosi.

Baca Juga: Puasa Bagi Penderita Osteoarthritis Disarankan Untuk Pengobatan, Ramadan Saat Tepat Melakukannya

Sementara itu Kapolsek Kunir, Iptu Hariyono membenarkan terkait laporan tentang dugaan penganiyaan tersebut.

Menurutnya, pihaknya telah melakukan pemanggilan terhadap kedua belah pihak yaitu antara Rayi sebagai pelapor dan Rudi sebagai terlapor termasuk beberapa saksi di lokasi kejadaian untuk dimintai keterangannya.

“Permintaan dari pihak pelapor, kasus ini minta dilanjutkan kemeja hijau. Apapun hasilnya, nanti akan kami kabarkan" Tegas Iptu Hariyono.(*)

Baca Juga: Empon-empon Obati Covid-19 Hoax, Cukup Minum Obat Simptomatis dan Isolasi

 #berantasstunting

#hadapicorona