Find Us On Social Media :

Dituduh Korupsi Bansos Covid-19 oleh Warga, Ketua RT di Kosambi Minta Pemerintah Transparan Kuota 20 KK

Seorang ketua RT di Kosambi merasa kesal dituduh warga melakukan korupsi bansos dari pemerintah.

"Maka kami sebagai ketua lingkungan berusaha mencatat dan mengumpulkan data, baik itu orang kontrakan namun berdomisili di tempat kami, sesuai anjuran pemerintah mereka juga harus didata." lanjut Irawan.

Baca Juga: Usulan Ditolak, Bupati Bogor Yakin Covid-19 Banyak Ditularkan di KRL

Mulai dari warga yang mengontrak hingga keluarga miskin, semua dia catat agar mendapatkan bansos dari pemerintah.

"Pedagang, keluarga miskin, dan keluarga yang akan miskin karena tidak bekerja akibat dampak Covid-19." ujarnya.

Baca Juga: Pemerintah Beberkan Hampir 150 Ribu Orang di Indonesia Berstatus ODP dan PDP: 'Ini Jadi Perhatian Besar Kita'

Irawan menyebut, total keluarga yang masuk ke kriteria di wilayahnya ada sebanyak 137 KK.

Namun, dia mempertanyakan atas kuota bansos yang didapatkan dari pemerintah justru hanya sejumlah 20 KK.