Find Us On Social Media :

Manfaat Segelas Air Putih Untuk Buka Puasa, Pilih Air Mineral atau Sumur? Ini Faktanya

Awali berbuka dengan minum air putih

GridHEALTH.id – Manfaat segelas air putih untuk berbuka puasa memang amazing bagi kesehatan tubuh.

Untuk diketahui, 75% otot kita, 90% otak kita, 22% tulang kita, dan 83% darah kita adalah air.

Karena itulah mengapa sebagian besar tubuh kita ini adalah air.

Baca Juga: Usai Jalani Terapi Plasma Darah, Seorang Pasien Covid-19 Bisa Lepas Ventilator dan Bernapas Normal

Jadi tak heran kan jika kita banyak dan sering diingatkan untuk tidak lupa minum air putih.

Hal itu tidak lain untuk, memenuhi kebutuhan cairan tubuh, juga membuat badan kita kuat melawan penyakit, dan cepat melakukan perbaikan mana kala sakit atau diserang penyakit, baik dari infeksi virus ataupun bakteri.

Bagaimana dengan saat puasa?

Tidak menjadi soal. Puasa bukan berarti kita harus kekurangan asupan air dalam tubuh.

Karena pada dasarnya puasa, seperti di bulan suci Ramadan, hanya mengalihkan waktu minum dan makan di siang hari ke malam hari.

Baca Juga: Jika Mengalami Masuk Angin Artinya Tubuh Sudah Terkena Infeksi Virus

Baca Juga: Update Covid-19; Limbah Medis Corona Harus Dibakar Delam Suhu 800 Derajat Celcius

Jadi tidak ada alasan bagi kita untuk kurang cairan.

Justru puasa kesempatan memperoleh manfaat air putih yang dikonsumsi saat berbuka puasa, yaitu dimana saat perut kosong.

Untuk diketahui, minum air putih saat berbuka puasa kita akan memperoleh banyak manfaat kesehatan. Melansir steptohealth.com, minum satu atau dua gelas air putih saat perut kosong mampu menghilangkan racun dan semua zat yang tidak dibutuhkan tubuh kita.

Lainnya, mencegah penyakit dan meningkatkan metabolisme saat menjalani puasa di bulan Ramadan.

Minum segelas air putih atau lebih dengan perut kosong membantu meminimalkan efek berbahaya dari zat-zat tertentu yang didapat tubuh dari alkohol, tembakau, polusi, junk food, dan lainnya.

Baca Juga: Agar Tidak Gampang Sakit, Begini Cara Memilih Menu Berbuka dan Sahur

Minum dua gelas air putih pada waktu perut kosong, membantu menjaga elastisitas kulit dan mencegah keriput dini.

Kebiasaan minum air putih di pagi hari melindungi dan melembabkan organ vital kita, membuatnya sehat dan membuatnya bekerja dengan baik.

Penurunan berat badan dan peningkatan energi

Minum dua hingga tiga gelas air putih saat perut kosong sangat ideal untuk menurunkan berat badan.

Percaya tida percaya, air putih membantu membakar lemak dan kalori di dalam tubuh.

Jadi hanya dengan minum air putih, bisa mengurangi rasa lapar dan membantu kita untuk tidak lapar mata saat berbuka puasa atau makan malam.

Baca Juga: Tidur Tetap Nyaman Semalaman Meskipun Haid Lagi Deras-derasnya

Baca Juga: Kriteria Pasien Corona Sembuh yang Bisa Donorkan Plasma Darah untuk Terapi Pengobatan

Belum lagi, minum air mineral di pagi hari, saat sahur diyakini bisa membantu menjaga kesehatan secara keseluruhan.

Yaitu, membantu menjaga sistem limfatik sehat, serta transit usus. Pun membantu kita mengendalikan kadar kortisol kita, dan melindungi kita dari infeksi.

Pastinya dengan minum air putih cukup saat buka puasa, bisa membuat kita terhindar dari masalah sembelit.

Cara mencukupi kebutuhan air

Seperti telah disampaikan di atas, puasa bukan sebuah dalih untuk pembelaan jika kita kurang  minum.

Tapi awas, jangan sampai kita saat berbuka puasa minum berlebihan.

Atur minum dengan baik supaya tetap bisa memenuhi kebutuhan cairan dalam tubuh.

Baca Juga: Peneliti Belgia Temukan Darah Onta Mengandung Antibodi Virus Corona

Caranya kebutuhan delapan gelas air sehari di bagi ke dalam beberapa waktu. Bisa dibagi empat atau lebih.

Misal, saat berbuka kita minum dua gelas air. Sebelum makan malam satu gelas air. Setelah makan makam satu atau dua gelas air. Sebelum tidur, satu gelas air.

Begitu pun sebelum dan sesudah sahur, minum masing-masing satu gelas air atau dua gelas air.

Kenapa baiknya mengonsumsi air mineral daripada air kran/sumur? Pertama air mineral kemasan aman dari zat berbahaya juga patogen.

Baca Juga: Tiru Cara Iran Obati Pasien Covid-19, Indonesia Siapkan Terapi Plasma Darah

Baca Juga: Regulasi Persalinan Saat Pandemi Covid-19 Membuat Mona Ratuliu Gamang, Ternyata Seperti Ini

Kedua, perbedaan utama antara air keran biasa dan air mineral adalah kandungan mineralnya, termasuk zat besi, kalsium, magnesium, kalium, dan natrium.

Tentu hal tersebut kurang bisa didapatkan dari air kran/sumur.(*)

#berantasstunting

#HadapiCorona