Jika asupannya kurang, maka pertumbuhan dan perkembangan anak tentu akan terhambat, bahkan terbawa hingga anak tumbuh dewasa.
Oleh sebab itu, alih-alih melepas ASI ekslusif, sebaiknya sang ibu perlu meningkatkan produksi ASI demi mencegah anak tumbuh stunting.
“1000 hari pertama kehidupan juga termasuk dalam fase yang sangat penting dalam pencegahan stunting. Karenanya, ibu harus mendapatkan asupan makanan yang bergizi dari masa kehamilan hingga kelahiran anak agar dapat memiliki kuantitas maupun kualitas ASI yang baik,” kata konselor ASI, dr. Ameetha Drupadi, Selasa (21/4/20).
Baca Juga: Kualitas dan Kuantitas ASI Mudah Didapat Dari 3 Sumber Makanan Ini
Umumnya, jumlah produksi ASI yang sedikit bisa disebabkan oleh berbagai faktor, misalnya kondisi emosional dari sang ibu maupun kondisi medis tertentu.
Tak hanya itu, wanita yang mengonsumsi obat-batan, merokok, dan mengonsumsi alkohol juga berpengaruh dalam produksi ASI yang sedikit.
Baca Juga: Ayah, Mau Dukung Ibu Berikan ASI Eksklusif? Ini yang Bisa Dilakukan