GridHEALTH.id - Diindikasikan semua provinsi di Indonesia sudah terjangkit virus corona.
Termasuk di Papua yang pernah disebut-sebut sebagai provinsi yang bebas virus corona.
Tapi di Papua memang ada satu kabupaten yang belum ada kasus masyarakat terjangkit Covid-19.
Hal itu terjadi karena pemerintah daerahnya sigap melindungi masyarakatnya.
Itu pun didukung oleh letak wilayah kabupaten tersebut yang memang sulit diakses.
Wilayah itu adalah Kabupaten Mamberamo Raya, Papua.
Demi mengantisipasi virus corona, akses masuk ke kabupaten tersebut sengaja dibuat sulit untuk dilalui.
Baca Juga: Jakarta Mulai Dipusingkan Menumpuknya Sampah Masker, Petugas Sampah dan Pemulung Butuh APD
Sejak virus corona mewabah di Indonesia, delapan pintu masuk ke Kabupaten Mamberamo Raya, Papua, yang merupakan jalur sungai langsung ditutup.
Delapan titik yang dimaksud adalah, Barapasi, Kowiyai, Warembori, Yayateba, Yabagusa, Dabra, Rofaer, dan Burmeso.
Penutupan tersebut dikhususkan untuk arus lalu lintas manusia.
Kebijakan ini sesuai kesepakatan bersama yang dibuat oleh seluruh pemerintah daerah di Papua.
Baca Juga: Menu Sahur Sehat Tinggi Kalori Khusus Bagi Mereka yang Kurus
"Pintu masuk seluruhnya ada delapan titik (ditutup) hanya bisa untuk pengiriman alat pelindung diri (APD)," ujar Bupati Mamberamo Raya Dorinus Dasinapa, di Jayapura, Senin (27/4/2020).
Baca Juga: Manajemen Sahur Keluarga, Menunya Wajib Disukai Oleh Semua Anggota Keluarga
Mamberamo Raya terletak di jantung daerah aliran sungai (DAS) Mamberamo dan dialiri oleh sungai-sungai besar, seperti Sungai Tariku (Sungai Rouffaer) yang mengalir dari barat ke timur, dan Sungai Taritatu (Sungai Idenburg) yang mengalir dari timur ke barat.
Kedua sungai tersebut bergabung menjadi satu dan menjadi Sungai Memberamo yang mengalir ke arah utara membelah Pegunungan Foja-Rouffaer.
Sebagian besar jalur penghubung antar kampung, bahkan antar distrik, harus menggunakan moda transportasi air, karena sebagian besar kawasan Mamberamo Raya adalah jalur sungai dan rawa.
Baca Juga: 1000 Hari Pertama Kehidupan, Hak Tumbuh Kembang Anak yang Wajib Dipenuhi Orangtua
Untuk mencapai Mamberamo Raya, masyarakat bisa melalui Kabupaten Sarmi, Waropen, Yapem yang seluruhnya harus menggunakan jalur laut.
Mengutip dari Kompas.com, Dasinapa menjelaskan, pemkab berkeyakinan saat ini daerahnya masih bebas dari virus corona, karena akses ke Mamberamo Raya cukup sulit.
Namun, Pemkab Mamberamo Raya tetap melakukan antisipasi dengan menyiapkan anggaran sebesar Rp 8 miliar untuk membeli alat pelindung diri (APD) dan juga rapid test.
Baca Juga: 1000 Hari Pertama Kehidupan, Hak Tumbuh Kembang Anak yang Wajib Dipenuhi Orangtua
Baca Juga: 7 Alasan Kenapa Buah Kurma Menyehatkan, Baik Dikonsumsi Setelah Puasa
"Sementara kita sudah siapkan Rp 8 miliar, itu yang kita buat beli alat kesehatan, itu untuk tahap awal berupa pencegahan," pungkas Dasinapa.
Mengutip dari Kompas.com, per Senin (27/4/2020), jumlah pasien yang dinyatakan positif virus corona telah mencapai angka 9.096 kasus, dengan 1.151 sembuh, dan 765 meninggal dunia.(*)
#berantasstunting
#HadapiCorona
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul, "Kabupaten Ini Belum Tersentuh Covid-19 karena Akses Masuk yang Sulit"