"Ini adalah salah satu kenormalan baru bahwa ke depan kalau kita bepergian, ya pakai baju, ya pakai dasi, pakai masker, pakai jas pakai masker. Ini adalah kewajaran baru yang harus siap kita jalani," kata Anies.
Meski demikian, Gubernur DKI Jakarta itu pun mengimbau masyarakat untuk tetap berada di rumah saja.
"Tapi 14 hari ke depan 22 (Mei) sampai 4 (Juni) ini masa menentukan apakah kita rata-rata naik atau turun. Bila kita 2 minggu ke depan kita semua di rumah, warga Jakarta mari kita lakukan," tegasnya.
Hal tersebut dilakukan demi menurunkan angka reproduksi (penularan) virus corona di Jakarta.
"Kalau angka reproduction turun, maka Jakarta berhasil mengendalikan pergerakan Covid-19. Dan apabila itu kita kerjakan bersama-sama, maka kemudian Jakarta akan kembali berkegiatan," ungkap Anies.