Baca Juga: Fakta dari Eucalyptus yang Diungkap Ilmuan Barat, Manfaatnya Tak Sekedar Anti Virus Corona
Namun Humas Satgas Covid-19 menyatakan telah menjalani isolasi di RSUD dr. H. Moh. Anwar.
"Data yang kami terima dari rumah sakit itu sudah isolasi," kata Humas Gugus Tugas percepatan penanganan Covid-19 Kabupaten Sumenep, Ferdiansyah Tetrajaya, Senin (6/7/2020).
Jadi kronologis tes yang dijalani Sitilah Ningsih adalah sebagai berikut;
Baca Juga: Kenapa Ada Manusia Positif Covid-19 Tapi Tidak Sakit? Virus Corona ada yang Cacat, Karenanya ada OTG
* 4 Juni 2020 Rapid test di Tempat Kerjanya. Hasilnya reaktif. Sitilah Ningsih diminta tidak bekerja untuk sementara dan istirahat juga isolasi mandiri.
* 17 Juni 2020 Rapid test di Puskesmas. Hasilnya Sitilah Ningsih non reaktif.
* 25 Juni 2020 menjalani Swab test di tempat kerjanya. Tanggal 1 Juli 2020 dikabari positif Covid-19.
Baca Juga: Mulai Salat hingga Pembagian Daging Kurban, Ini Tips Aman Rayakan Idul Adha di Tengah Pandemi
* 3 Juli 2020, Tim Satgas Covid-19 Sumenep hendak menjemput Sitilah Ningsih, tapi yang bersangkutan tidak ada.
* 6 Juli 2020, keluarga dan tetangga Sitilah Ningsih, menolak dilakukan tracing.
Saat ini geger dan viral jika Warga Dusun Dandang Biring, Desa Kolpo, Kecamatan Batang-Batang kompak menolak kedatangan petugas Satgas Covid-19 Sumenep yang hendak melakukan tracing pada orang yang kontak erat.
* 8 Juli 2020, Sitilah Ningsih melakukan swab test mandiri di sebuah rumah sakit di Surabaya. Hasilnya Negatif Covid-19.(*)
#berantasstunting
#HadapiCorona