GridHEALTH.id - Siapa yang tak kenal kembang kol? Meski kembang kol umumnya berwarna putih dan kurang menarik, kandungan vitamin dan mineralnya tidak kalah dengan sayuran hijau lainnya.
Kembang kol termasuk dalam sayuran dari jenis cruciferous. Dari berbagai hasil penelitian terbukti sayuran kembang kol memiliki banyak manfaat bagi kesehatan terutama sebagai bahan makanan pencegah berbagai penyakit atau protective food.
Selain kaya dengan berbagai vitamin, mineral, antioksidan dan serat, kembang kol juga mengandung senyawa fitokimia yang mampu mencegah beberapa jenis penyakit kanker seperti yang dijelaskan oleh Medical News Today;
1. Kanker usus
Kembang kol merupakan sumber serat yang sangat baik dan mampu memperbaiki proses pencernaan karena mengandung glucoraphin.
Glucoraphin akan melindungi usus dan mengurangi resiko terkena kanker usus dan penyakit lain yang bermanifestasi di usus.
Baca Juga: Angka Kanker Payudara Masih Tinggi Karena Banyak Perempuan Enggan Memeriksakan Diri
Baca Juga: Flek Hitam di Wajah Membandel? Ini Solusi Mudah untuk Menghilangkannya
Baca Juga: Kurus Tetapi Menderita Kolesterol Tinggi, Ternyata Akibat Hal Ini
2. Kanker prostat
Kembang kol mampu mengurangi terjadinya inflamasi dan meningkatkan aliran darah ke seluruh tubuh terutama area prostat.
Kembang kol juga kaya akan antioksidan yang mempu memerangi radikal bebas dan menjadi penyebab utama terjadinya kanker.
3. Kanker payudara
Kembang kol mengandung senyawa fitokimia seperti sulforaphane, sterol yang penting dalam pencegahan pertumbuhan kanker.
4. Kanker mulut rahim
Kembang kol mampu mencegah timbulnya kanker mulut rahim karena mengandung kombinasi senyawa fitokimia, plant sterol, antioksidan dan vitamin C.
Kembang kol terbukti merupakan sayuran yang mampu menjaga kesehatan wanita terutama dalam pencegahan kanker.
Baca Juga: 10 Alasan Di Balik Mengapa Pria Perlu Mengetahui Kadar Testosteron
Baca Juga: 3 Hal Tak Disadari Penyebab Ketiak Jadi Hitam, Ini Solusinya
5. Kanker indung telur
Kanker indung telur memang tidak segera memunculkan gejala-gejala, tetapi kita dapat mencegahnya dengan mengkonsumsi kembang kol.
Resiko kanker indung telur lebih tinggi terjadi pada wanita yang tidak memiliki anak, wanita yang menggunakan terapi hormon replacement, mengidap kanker payudara atau kanker usus dan secara teratur mengonsumsi obat-obatan fertilitas.
Cara menyajikan kembang kol
Kini kita sudah tahu ragam manfaat kembang kol, bukan? Yuk, ambil manfaat kembang kol dengan menikmatinya dalam beragam olahan. Salah satunya adalah olahan tumis kembang kol di bawah ini, yang bisa dinikmati bersama keluarga.
Bahan-bahan:
- 1 kembang kol besar
- 1 buah jeruk lemon, peras
- 2 sendok makan (sdm) minyak zaitun
- Bawang merah, secukupnya
- Daun bawang, secukupnya, iris tipis
- 1 sdm air putih
- ¼ sendok teh (sdt) garam
- ¼ sdt lada
Cara membuat:
- Pertama, potong-potong kembang kol kemudian kukus sekitar 4 menit. Sisihkan.
- Panaskan minyak zaitun di penggorengan, lalu tumis bawang merah dan daun bawang bersama garam dan perasan jeruk lemon sampai harum.
- Masukkan potongan kembang kol, lalu tambahkan air, garam, dan lada segar secukupnya ke dalam penggorengan. Tumis sampai matang dalam suhu sedang.
- Angkat dan siap disajikan.
Kembang kol terbukti mengandung banyak nutrisi yang penting untuk kesehatan tubuh. Di samping itu, kembang kol juga mudah dimasak sebagai sajian sehat.
Baca Juga: Flek Hitam di Wajah Membandel? Ini Solusi Mudah untuk Menghilangkannya
Baca Juga: Kurus Tetapi Menderita Kolesterol Tinggi, Ternyata Akibat Hal Ini
Jadi tidak ada alasan untuk tidak memasukkan kembang kol ke dalam daftar menu sehat Anda sehari-hari.