Find Us On Social Media :

Suka Mengenakan Softlens di Mata? Hati-hati Kekurangan Oksigen

Suka menggenakan softlens? Waspada kekurangan oksigen.

GridHEALTH.idSuka Mengenakan Softlens di Mata? Hati-hati Kekurangan Oksigen

Pengalaman nyata seorang wanita yang kekurangan oksigen gegara suka mengenakan softlens, hingga alami Ulkus Kornea.

Penting dicamkan, pendrita ulkus kornea berisiko mengalami kebutaan.

Namun demikian, walau ini seperi sebuah penyakit infeksi menular, ulkus kornea tidak menular.

Baca Juga: Akhirnya Virus Corona Masuk ke Korut, Kim Jong Un Terapkan Lockdown Pertama Kalinya

Pencegahannya pun mudah. Biasakan tertib kebersihan dan cara pakai softlens.

Softlens jangan digunakan terus menerus hingga 12 jam, apalagi lebih.

Juga baiknya menggunakan softlens disposable.

Prihal softlens bisa mengakibatkan kekurangan oksigen hingga ulkus kornea ini menjadi perbincangan hangat dan perhatian banyak pasang mata setelah seseorang mengangkat histori pengalaman yang dialaminya.

Baca Juga: 4 Kemungkinan yang Terjadi Jika Muntah Anak Berwarna Kuning

Akun Twitter bernama Ayu, ia menceritakan pengalaman gangguan mata yang ia rasakan ketika menggunakan softlens selama dua hari.

Akun Ayu menyematkan foto matanya yang memerah dengan bayangan putih menghalangi kornea mata.

Baca Juga: Hati-hati Gadis, Bercumbu Tanpa Penetrasi Tetap Bisa Membuatmu Hamil

Baca Juga: Dikira Nge-fly Akibat Sabu, Warganet Heboh Sebut Catherine Wilson Pakai Alat Bantu Seks: 'Kenceng Mbaknya'

Selain itu, ada air yang terus keluar dari mata Ayu dan ia berupaya mengobatinya dengan obat tetes mata, namun tak kunjung sembuh.

Lantaran tidak mendapatkan kesembuhan, Ayu mencoba memeriksakan kondisi matanya yang terus berair ke rumah sakit.

Dokter menyebutkan bahwa ia terkena Ulkus Kornea, yaitu kondisi saat pupil matanya tertutup bayangan putih.

Dokter spesialis mata bidang retina di Pusat Mata Nasional Rumah Sakit Mata Cicendo Bandung, dr Grimaldi Ihsan, SpM mengungkapkan bahwa kejadian yang dialami Ayu benar Ulkus Kornea.

Baca Juga: Studi : Special K Kurangi Depresi, Namun Harus Dengan Resep Dokter

 

"Betul, itu keadaan Ulkus Kornea. Infeksi pada kornea mata kita, banyak kejadiannya," ujar Grimaldi saat dihubungi Kompas.com, Minggu (26/7/2020).

Baca Juga: Cegah Penularan Virus Corona, Pemerintah Imbau Hilangkan Kebiasaan Sajikan Makan Minum di Ruang Rapat

Baca Juga: Mengapa DKI Jakarta Kembali Catatkan Kasus Tertinggi Covid-19 Pada Fase Transisi?

Menurut Grimaldi, infeksi tersebut terjadi karena adanya kontaminasi bakteri pada softlens, sehingga menyerang kornea mata.

"Kornea itu organ paling depan mata yang bersifat jernih pada keadaan normal. Ketika seseorang dengan gejala Ulkus Kornea akan mengalami mata merah, sakit, perih, berair, dan dapat disertai penurunan tajam penglihatan," ujar Grimaldi.

Umumnya, infeksi ini sering terjadi pada pengguna softlens yang kurang memperhatikan kebersihan atau higienitas softlensnya.

Baca Juga: Cara Mendeteksi Anak Kita Terinfeksi Virus Corona atau Tidak

Selain itu, Ulkus Kornea juga dapat mengkibatkan kebutaan bagi penderitanya.

"Pada foto terlihat adanya bayangan putih, itu namanya sikatrik kornea atau jaringan parut pada kornea," lanjut dia.

Meski gejala yang terlihat seperti mata berair dan memerah, Grimaldi menyebutkan bahwa Ulkus Kornea tidak menular.

"Tidak menular. Rata-rata banyak terjadi di pengguna softlens di bawah 20 tahun, karena minim pengetahuan dan higienitasnya juga rendah, bahkan banyak juga yang suka kebawa tidur," ujar Grimaldi.

Baca Juga: Ada 46 Ribu Lebih Kasus Pelecehan Seksual, RUU PKS Kembali Ditunda DPR

Baca Juga: Serba Serbi Batuk yang Merupakan Sahabat Penolong Manusia

Saat tidur Dilansir dari Kompas.com, (8/8/2014), Juru Bicara Akademi Ahli Mata Amerika (AAO), dr. Rebecca Taylor mengungkapan, tidur dengan masih memakai lensa kontak akan membuat kornea kekurangan oksigen.

"Itu sama seperti tertidur dengan kantong plastik menutupi kepala Anda," ujar Taylor.

Diketahui, ketika kita terjaga, kornea akan menerima oksigen dari udara. Sementara, saat tertidur, kornea akan mendapatkan nutrisi akan lubrikasi dari air mata dan cairan gelatinus yang disebut aqueous humor.

Baca Juga: Warga di Denpasar Tolak Cek Suhu Pakai Thermo Gun, Takut Merusak Otak

Maka, jika kita tertidur dengan lensa kontak yang masih menempel, akan ada hambatan antara kelopak mata dengan kornea, apalagi lensa kontak menutupi hampir seluruh permukaan kornea.

Baca Juga: 11 Macam Sakit Kepala yang Paling Banyak Dirasakan, dan Penyebabnya

Baca Juga: Lakukan 5 Gerakan Jari Sederhana Ini Untuk Redakan Gejala Arthritis

Pencegahan

Agar terhindar dari infeksi tersebut, hal yang perlu diperhatikan ketika memakai softlens yakni menjaga kualitas dan kebersihan softlens.

"Direkomendasikan menggunakn softlens yang disposable dan baiknya menggunakan softlens tidak lebih dari 12 jam, jaga selalu kebersihan tangan saat membersihkan softlens," ujar Grimaldi.

Ia menambahkan, seseorang juga penting untuk menjaga kebersihan kontainer atau wadah softlens.(*)

Baca Juga: 4 Tanda Ketidaksuburan Pada Wanita, Salah Satunya Haid Tidak Teratur

#Berantasstunting

#HadapiCorona 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mengenal Ulkus Kornea, Infeksi Mata yang Disebabkan Bakteri pada Softlens"