Dikutip dari allianz.co.id, berikut beberapa saran untuk menghindari jebakan toxic positivity dan percayalah, terlihat 'jelek' di depan orang sesekali, malah bikin mental kita sehat;
1. Belajar menerima perasaan tidak menyenangkan yang dialami
Kita ingat tidak bagaimana leganya perasaan saat akhirnya kita bisa menceritakan berbagai permasalahan, rasa khawatir, atau segala keluh kesah kita kepada teman, pasangan, atau orangtua. Rasanya seperti ada beban berat di pundak kita yang diangkat.
Nah, berusaha untuk menerima segala emosi sulit yang kita rasakan akan membantu kita untuk bangkit dan menekan emosi buruk tersebut untuk berkembang lebih besar.
Jadi, belajarlah untuk mulai menerima segala perasaan yang tidak menyenangkan, daripada harus berpura-pura bahagia dan bahwa semua hal baik-baik saja.
Baca Juga: Studi: Orang Sehat Tak Perlu Mengonsumsi Aspirin Setiap Hari Untuk Cegah Penyakit Jantung
Baca Juga: Berantas Stunting, Posyandu Berikan Pendidikan dan Pantauan Gizi Keluarga
2. Jangan terjebak fantasi media sosial
Media sosial seperti sugar coating. Dari lapisan luar memang kita bisa melihat semua postingan jalan-jalan, makan di tempat mewah, pesta yang mereka lakukan menunjukkan mereka seperti selalu ada dalam fase bahagia.
Faktanya, tidak selamanya mereka semua dalam kondisi bahagia. Bila kita ingin merasakan hal yang sama, kita harus mencari kebahagiaan dirimu sendiri. Jangan memaksakan diri untuk bahagia. Jangan pernah “meracuni” diri sendiri.