Find Us On Social Media :

4 Bahaya Makan Tengah Malam Selain Risiko Mengalami Kegemukan

Ilustrasi - makan tengah malam.

GridHEALTH.id - Makan tengah malam banyak dipercaya masyarakat dapat meningkatkan berat badan.

Hal tersebut memang tak sepenuhnya salah sebab sebagian besar masyarakat biasanya makan tengah malam berlangsung lebih dari satu kali, bahkan sudah menjadi kebiasaan.

Baca Juga: Penasihat Ilmiah Pemerintah Inggris Nyatakan Vaksin Covid-19 AstraZeneca Bekerja Baik

Melansir Live Strong, efek buruk makan tengah malam yang perlu diwaspadai memang adalah peningkatan berat badan.

Menurut penelitian yang diterbitkan di Penn Medicine (2017), makan tengah malam potensial meningkatkan berat badan, kadar gula darah, dan kolesterol.

Dimana ketiganya bisa jadi pemicu penyakit kronis seperti diabetes, penyakit jantung, dan stroke.

Dalam studi kecil itu, ahli mengamati sembilan orang dewasa yang makan tiga kali kali sehari, serta diberi kudapan dua kali sehari setiap siang dan tengah malam.

Setelah delapan minggu, ahli menemukan berat badan mereka bertambah, metabolisme lemak lebih sedikit, kadar gula darah meningkat, dan kadar kolesterol trigliserida meningkat.

Baca Juga: Kekerasan Seksual Perempuan dan Anak Meningkat Saat Pandemi, Paling Menonjol Ada di Sulawesi Tengah

Secara umum, tingkat kenaikan berat badan tersebut relatif atau sangat dipengaruhi jenis asupan yang dikonsumsi sepanjang hari.

Melansir Sleep Advisor, penambahan berat badan signifikan baru terjadi apabila Anda makan asupan tinggi kalori saat makan tengah malam atau mengudap camilan tinggi kalori saat larut malam.

Jenis makanan atau camilan tinggi kalori yang menyebabkan penumpukan lemak di tubuh di antaranya keripik, kue kering, gorengan, makanan cepat saji, minuman manis, dan yang lainnya.

Baca Juga: Kekerasan Seksual Perempuan dan Anak Meningkat Saat Pandemi, Paling Menonjol Ada di Sulawesi Tengah

Baca Juga: Perempuan Memiliki Anak Berpeluang Menjadi Pembunuh Berdarah Dingin, 2 Balita di Kalsel Dihabisi Sekaligus Oleh Ibunya Sendiri

Selain berpotensi meningkatkan berat badan, makan tengah malam juga rupa memiliki bahaya lainnya jika ditilik dari sisi kesehatan, diantaranya seperti;

1. Memicu Gangguan pencernaan

Melansir Self, bahaya makan tengah malam yang tak boleh diabaikan salah satunya adalah gangguan pencernaan.

Jarak antara waktu makan dan tidur berbaring yang terlalu dekat dapat menyebabkan penyakit asam lambung kambuh.

Baca Juga: Klaim Vaksin Covid-19 Buatan Negaranya Lebih Efektif, Valdimir Putin Justru Tidak Akan Ikut Disuntik

Gejala asam lambung naik ditandai dengan asam lambung dari perut naik ke kerongkongan, rasa panas dan nyeri di dada atau perut atas, sampai sakit tenggorokan.

Efek makan tengah malam lainnya yakni dispepsia atau sakit perut. Gejala dispepsia berupa rasa begah di perut, mual, atau perut terasa nyeri.

Selain makan tengah malam, dispepsia bisa disebabkan makan terlalu cepat, berlebihan, makanan berlemak dan berminyak, makanan terlalu pedas, minum asupan tinggi kafein, alkohol, dan soda.

Gangguan pencernaan perlu dibawa ke dokter apabila berlangsung lebih dari dua minggu.

Baca Juga: Akhirnya Indonesia Masuk Urutan 4 di Asia Tenggara dan ke 21 Dunia, Hingga 26 November Capai 516.753 kasus Covid-19

2. Susah tidur

Tak hanya gangguan pencernaan, bahaya makan tengah malam lainnya adalah memicu susah tidur. Gangguan pencernaan sebelum tidur dapat membuat seseorang jadi susah tidur.

Selain susah tidur, makan terlalu dekat dengan jadwal istirahat juga bisa menurunkan kualitas tidur.

Dampaknya, seseorang tidurnya jadi tidak nyenyak dan sulit memasuki fase tidur dalam atau terlelap.

Baca Juga: Agar Lansia Sehat di Masa Pandemi dan Terhindar dari Covid-19, Ini Tips dari WHO

Kondisi ini bisa membuat tubuh rasanya kurang istirahat dan jadi pusing keesokan harinya.

3. Mengacaukan pola makan selanjutnya

Bahaya makan tengah malam yang tak boleh disepelekan lainnya yakni mengacaukan pola makan selanjutnya.

Makan tengah malam praktis dapat mengurangi rasa lapar keesokan harinya. Imbasnya, kita rentan melewatkan sarapan dan makan lebih banyak pada siang atau sore hari.

Baca Juga: Akibat Faktor Keturunan Remaja Pun Bisa Terkena Kolesterol Tinggi, Ini Cara Mencegahnya

4. Lelah fisik dan mental

Efek buruk makan tengah malam lainnya yakni tubuh rentan mengalami lelah fisik dan mental.

Ketika kita tidur setelah makan tengah malam, tubuh masih dalam posisi mencerna makanan dan menguras energi.

Hal itu dapat membuat seseorang mengalami kelelahan dan merasa kekurangan energi seperti habis melakukan aktivitas fisik.

Baca Juga: Akibat Libur Panjang, 2 Rumah Sakit Pemerintah di Depok Mulai Dipenuhi Pasien Covid-19

Tak pelak, orang yang makan tengah malam sewaktu tidur rentan mengalami mimpi buruk akibat kelelahan.

Saat bangun di pagi hari, kondisi tubuh juga tidak bugar karena kelelahan.

Untuk menghindari bahaya makan tengah malam, pertimbangkan jam makan malam yang baik. Kita disarankan makan malam setidaknya dua sampai tiga jam sebelum tidur.

Perhatikan juga jenis asupan perlu memenuhi kaidah pola makan sehat dan seimbang. Jika kita begadang atau tidur larut malam, konsumsi camilan selang empat jam setelah makan malam.

Jenis camilannya juga perlu diperhatikan. Pilihlah buah-buahan ketimbang kopi, alkohol, keripik, atau asupan tinggi kalori lainnya.(*)

Baca Juga: Ibu Hamil Terinfeksi Covid-19 yang Ditakutkan Dampaknya Bagi Janin Bukan Penularan Virusnya

 #berantasstunting

#hadapicorona

#BijakGGL