Ketika kortisol naik, secara alami kadar testosteron dalam tubuh pria pun akan turun.
Untuk itu, coba atasi stres dengan menjaga pikiran tetap rileks.
Kita bisa menjajal teknik relaksasi, jalan-jalan di alam, bermeditasi, olahraga, atau menghabiskan waktu dengan orang terdekat.
Baca Juga: Gubernur DKI Anies Baswedan Akhirnya Dinyatakan Negatif Virus Corona Setelah Sebulan Isolasi Mandiri
2. Rutin olahraga
Rutin berolahraga terbukti dapat meningkatkan kadar testosteron dan kesuburan pria.
Studi menunjukkan, pria yang rutin berolahraga memiliki kadar testosteron lebih tinggi dan kualitas sperma yang lebih baik ketimbang pria yang malas bergerak.
Namun, olahraga untuk menjaga jumlah dan kualitas sperma tidak boleh dilakukan berlebihan.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), orang dewasa perlu berolahraga 150 menit per minggu.
Agar tak terlalu berat, kita tak perlu berolahraga selama 150 menit sekaligus seminggu sekali.
Waktu tersebut bisa dibagi-bagi menjadi tiga kali per minggu, masing-masing 30 menit per sesi.
Baca Juga: Aa Gym Positif Covid-19, Akui Tak Ada Gejala Berlebihan: 'Pagi Ini Agak Sedikit Pusing'