GridHEALTH.id - Berpuasa menjadi salah satu ibadah yang wajib dilaksanakan di Ramadan.
Namun, bagi penderita gangguan pencernaan, pastinya miliki kekhawatiran tersendiri saat melaksanakan puasa. Misalnya, yang dirasakan penderita GERD.
Umat Muslim yang menderita maag atau GERD memiliki banyak kekhawatiran tentang puasa, karena mengharuskan mereka untuk menyesuaikan diri antara kesehatan dan kewajiban agama.
Jika menderita gastritis ringan, seharusnya tidak menjadi masalah. Tapi tetap perlu melakukan beberapa penyesuaian pada waktu makan dan pilihan makanannya.
Melansir dari houstonheartburn.com dalam artikel 'Does Fasting Increase Heartburn?', selama puasa, sekresi ghrelin di perut, hormon rasa lapar, meningkat.
Sebuah penelitian telah menunjukkan bahwa ada hubungan terbalik antara kadar ghrelin dalam darah dan mulas.
Baca Juga: Manfaat Puasa Ramadan untuk Penderita GERD, Makanan Saat Berbuka Penting Diperhatikan