GridHEALTH.id – Sepanjang bulan Ramadan, biasanya kita harus meluangkan waktu yang lebih di malam hari untuk melaksanakan ibadah dan juga bangun sahur pada dini hari.
Tak jarang, beberapa orang yang doyan ‘begadang’ malah mengguakan waktu malam untuk beraktvitas dan menghabiskan siang hari dengan tidur.
Baca Juga: Anak Tanpa Saudara Kandung Memiliki Risiko Mengalami Obesitas, Studi
Nah, kondisi tersebut pada beberapa orang menimbulkan masalah gangguan pola tidur, setelah puasa usai.
Tentu saja hal ini jika terus berlanjut akan berdampak tidak baik bagi kesehatan.
Dilansir dari Egypt Independent yang dimuat di Kompas, gangguan pola tidur dan susah tidur setelah puasa bisa menyebabkan npfsu makan berlebihan dan gangguan kecemasan.
Untuk mencegah hal itu terjadi, berikut tips yang layak dicoba supaya pola tidur kita bisa kembali normal dan seimbang:
- Jangan balik pola jam tidur
Kebiasaan yang sering dilakukan orang-orang selama puasa adalah dengan membalik pola jam tidur.
Waktu malam biasanya digunakan untuk ‘begadang’ sedangkan keesokan harinya baru dipakai untuk tidur.
Baca Juga: Komparasi Gizi Makanan Khas Lebaran; Ketupat Vs Lontong Vs Nasi